Politician Academy Perkuat Literasi Politik untuk Mencetak Pemimpin Berkualitas

24 November 2021, 15:44 WIB
Executive Director Politician Academy Bonggas Adhi Chandra. /Labuan Bajo Terkini/ Marianus Susanto Edison

LABUAN BAJO TERKINI - Politician Academy resmi mengepakkan sayap ke Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Lembaga konsultan politik nasional ini meresmikan kantor Sekretariat Branch NTT 1, di Ruteng, Kabupaten Manggarai, NTT, Selasa 23 November 2021 malam.

Selain dilakukan secara adat Manggarai melalui upacara "We'e Mbaru" untuk meminta restu leluhur, peresmian kantor sekretariat ini juga ditandai dengan penyerahan pataka oleh Executive Director Politician Academy Bonggas Adhi Chandra kepada Benediktus Papur, Kepala Biro Pemenangan Politician Academy Branch NTT 1 didampingi tim Politician Academy Branch NTT 1.

"Saya mengapresiasi respons positif tim Politician Academy Branch NTT 1 sejak awal peluncuran lembaga ini di Labuan Bajo hingga peresmian kantor sekretariat malam ini di Ruteng," kata Bonggas Adhi Chandra.

"Saya berharap, ada diskusi rutin di sekretariat ini, guna memperkuat literasi politik yang menjadi salah satu program utama Politician Academy," imbuhnya.

Baca Juga: Ketua Umum Asparnas: Labuan Bajo Bisa Nyalip Bali, Ini Syaratnya

Menurut dia, literasi politik merupakan satu dari 3L, yang mendapat perhatian khusus dari Politician Academy.

"Proses politik saat ini banyak yang ga bener, karena kurangnya literasi. Banyak pemimpin kita yang tidak memiliki literasi yang cukup baik. Padahal, salah satu kunci politik menjadi benar adalah literasi politik," tandas pendiri Politician Academy ini.

Karena itu, kata dia, Politician Academy hadir di NTT 1 salah satunya untuk memperkuat literasi politik dalam rangka melahirkan pemimpin yang berkualitas.

Baca Juga: Minta Penegak Hukum Tak Dijerat OTT, Togar Situmorang: Arteria Dahlan Diduga Anti Pemberantasan Korupsi

"NTT banyak mencetak orang-orang cerdas di republik ini. Tetapi ironisnya, dalam hal pembangunan, NTT justru kurang menggembirakan. Ini pasti ada sesuatu yang salah," ucapnya.

"Karena itu, Politician Academy mencoba hadir untuk memberikan literasi politik kepada calon pemimpin, juga masyarakat di daerah ini," jelas Bonggas Adhi Chandra.

Baca Juga: Menpan RB: ASN yang Terbukti Terima Bansos Akan Diberikan Hukuman Disiplin

Selain literasi politik, lanjut dia, Politician Academy juga menggarisbawahi soal pentingnya legacy (warisan).

"Kalau harimau mati meninggalkan belang. Gajah mati meninggalkan gading. Kita ingin manusia mati meninggalkan nama baik dan reputasi. Kita ingin Politician Academy ini diingat sebagai orang-orang yang punya kontribusi positif dalam politik Indonesia," ucapnya.

Baca Juga: Mensos Ungkap 31.624 ASN Terima Bansos

Selanjutnya, dalam konsep 3L ala Politician Academy, ada 'Let's Do It'.

"Ayo kita lakukan ini. Kalau bukan kita, siapa lagi. Harus kita yang memulai. Mulai dengan memberikan literasi politik dan mendampingi orang-orang baik. Kalau pemimpin semuanya baik, saya yakin, Indonesia akan lebih baik lagi ke depan," pungkas Bonggas Adhi Chandra.***

Editor: Marianus Susanto Edison

Tags

Terkini

Terpopuler