Network
LABUAN BAJO TERKINI- Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur bersama Balai Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) bekerja sama untuk pengawasan obat dan makanan yang beredar secara terpadu.
Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas mengatakan,pengawasan terpadu ini dimaksudkan untuk meningkatkan efektivitas serta efisiensi pengawasan obat dan makanan yang beredar di daerah itu.
Bupati Agas juga menyampaikan, dengan pengawasan terpadu maka akan bisa mengawasi mutu dan gizi pangan hasil produksi industri rumah tangga, serta meningkatkan kapasitas berupa fasilitas produksi, distribusi dan pelayanan kefarmasian agar dapat memenuhi ketentuan cara produksi, cara distribusi, dan pelayanan kefarmasian yang baik.
"Selama ini belum ada kebijakan pengawasan bersama stakeholder, namun sekarang sudah ada, ini pedoman untuk bisa bergerak lebih lagi guna pelayanan dan bentuk komitmen pemerintah daerah," kata Bupati Agas, Selasa 24 Oktober 2023.
Dengan pengawasan ini, lanjut Bupati Agas, masyarakat Manggarai Timur kedepannya bisa memiliki kesadaran dalam memilih produk berkualitas serta memiliki mutu.
"Melalui pengawasan seperti ini kita juga ingin meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat dalam memilih produk obat dan makanan yang aman, berkhasiat atau bermanfaat, dan bermutu sebagai salah satu upaya pemberdayaan masyarakat," katanya.
Komitmen kedua belah pihak itu telah diwujudkan lewat penandatangan nota kesepahaman tentang pengawasan obat dan makanan secara terpadu di Kantor Bupati Manggarai Timur, Senin.
Objek kerja sama dalam kesepakatan itu adalah pengawasan obat dan makanan yang meliputi obat, obat tradisional, kosmetik, suplemen kesehatan, makanan dan produk tembakau, termasuk sumber daya manusia, fasilitas produksi, fasilitas distribusi, dan fasilitas pelayanan kefarmasian di wilayah Kabupaten Manggarai Timur.
