LABUAN BAJO TERKINI- Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, menghadiri Pencanangan Gema Patas (Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas) 1 juta Patok Batas Serentak seluruh Indonesia, di Desa Golo Tolang Kecamatan Kota Komba Utara, Jumat (03/02/2023).
Gema Patas merupakan gerakan yang dilakukan oleh masyarakat para pemilik tanah untuk memasang tanda batas tanah, sesuai batas tanah yang dimiliki.
Pemasangan tanda batas bisa menggunakan patok besi, patok beton, cat sebagai berbatasan tanda batas tanah.
Baca Juga: Astra Internasional Teken MoU dengan Pemkab Matim, 11 Sekolah Ini Akan Dapat Pendampingan
Pencanangan Gema Patas sebanyak 1 juta patok ini merupakan program Presiden Jokowi yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia di 33 provinsi pada Jumat (3/2/2023).
Dengan program pemasangan patok serentak dan berkelanjutan diharapkan akan mengurangi masalah percecokan dan keributan masalah tanah ditengah masyarakat.
Bupati Agas dalam sambutannya mengatakan bahwa masyarakat harus memetakan asset yang dimilikinya, terutama tanah.
“Tanah adalah salah satu asset berharga yang kita miliki, karenanya harus didata, dipatok, didaftarkan dan dibuat sertifikat untuk menjaga keamanannya secara administrasi. Jangan lupa juga untuk melakukan koordinasi dengan pemilik lahan yang berbatasan dengan milik kita, para tua adat dan aparat desa. Tanah yang sudah lengkap secara administrasi biasanya memiliki nilai jual yang lebih tinggi.”kata Bupati Agas.
Bupati Agas juga berharap dengan adanya pemasangan tanda batas ini akan meminimalisir konflik terkait batas tanah.