Network
LABUAN BAJO TERKINI- Cuaca ekstrem di Wilayah laut yang melanda sebagian besar wilayah Nusa Tenggara Timur membuat pihak PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang ambil sikap.
Pada senin, 24 Januari 2022, pihak PT ASDP Ferry Indonesia cabang Kupang memutuskan untuk menutup sementara semua jalur penyebrangan dari menuju pelabuhan Bolok, Kupang.
"Untuk semua lintasan dari dan ke Pelabuhan Bolok ditutup sementara karena cuaca masih tidak kondusif, " kata General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang, Ardhy Ekapaty.
Baca Juga: Jumlah Kasus DBD di NTT Terus Naik, Manggarai Barat Penyumbang Kasus Tertinggi
Ardhy mengatakan, penutupan sementara jalur penyebrangan ini karena pertimbangan cuaca ekstrem di wilayah laut. Adapun cuaca ekstrem tersebut berupa gelombang tinggi dan angin kencang di wilayah yang dilintasi kapal Feri.
Pada 24 Januari 2022 kata Ardhy, beberapa penyebrangan resmi dibatalkan. Jalur itu diantaranya, Kupang-Rote Ndao, Kupang-Ngada-Sumba Timur, Kupang-Sabu Raijua-Ende.
Menurut Ardhy, penutupan sementara penyebrangan ini karena informasi cuaca yang pihaknya dapatkan dari BMKG. BMKG memprediksi cuaca ekstrem di wilayah laut diprediksi akan berlangsung hingga 27 Januari mendatang.
Baca Juga: Pemerintah Pusat Serahkan Creative Hub Puncak Waringin Labuan Bajo ke Pemkab Mabar
"Aspek keselamatan adalah yang paling diutamakan dalam pelayaran sehingga kami akan terus memantau perkembangan cuaca, " ujar Ardhy.
