Sawah Jaring Laba-laba, Mahakarya Warisan Leluhur di Flores

- 20 Februari 2021, 08:45 WIB

Bagi wisatawan yang melancong ke Flores, setelah menikmati keindahan Kawasan Taman Nasional Komodo dan Labuan Bajo, destinasi selanjutnya adalah Kabupaten Manggarai.

Di Kabupaten ini banyak tawaran objek wisata yang siap disuguhkan untuk anda. Mulai dari kampung tradisional Wae Rebo, Kota Seribu Gereja Ruteng, dan tak ketinggalan Sawah Lodok di Cancar serta tempat-tempat menarik lain.

Baca Juga: Owa Ungko Melahirkan, Kepala BBKSDA: Induk dan Anak Sehat

Destinasi yang akses dan lokasinya dekat dengan kota Ruteng adalah "Lodok", persawahan dengan keindahan luar biasa, yang berada di Cancar dengan waktu tempuh sekira 20 menit dari Ruteng.

Di Lingko Lodok ini, para pelancong akan melihat dari ketinggian hamparan sawah berbentuk jaring laba-laba menyerupai jejak alien atau crop circle walau sebenarnya persawahan memesona itu adalah lukisan mahakarya warisan leluhur orang Manggarai.

Filosofi Lodok

Lodok merupakan sistem pembagian lahan sawah yang merupakan warisan leluhur orang Manggarai. Penciptaan Lodok ini dilakukan secara berpusat. Dimana titik nolnya berada di tengah-tengah lahan ulayat atau disebut "Lingko" yang akan dibagi-bagi.

Polanya dengan menarik garis panjang dari titik tengah yang dalam bahasa Manggarai disebut lodok hingga ke bidang terluar atau cicing. 

Baca Juga: Penyidikan Kasus Penjualan 300 Kilogram Daging Rusa di Labuan Bajo Sudah Rampung

Filosofinya mengikuti bentuk sarang laba-laba, dimana lodok, bagian yang kecil berada di bagian dalam (tengah) dan keluarnya makin lama semakin berbentuk lebar.

Halaman:

Editor: Silvester Yunani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x