LABUAN BAJO TERKINI- Berbelanja online melalui begitu banyak platform e-commerce telah menjadi kebiasaan bagi masyarakat di tengah kemajuan teknologi digital.
Namun tak jarang banyak kasus penipuan saat belanja online dilakukan oknum tak bertanggungjawab yang membuat konsumen menjadi resah.
Jelang Lebaran, biasanya animo konsumen untuk berbelanja online pasti meningkat, namun sebelum berbelanja sangat dianjurkan untuk melihat beberapa tips berikut agar tidak menjadi korban penipuan.
Baca Juga: Jasa Penitipan Hewan Peliharaan Banjir Orderan Jelang Libur Lebaran
5 Tips Menghindari Penipuan Chat Penipuan
Blibli melalui siaran pers di Jakarta, Sabtu, menyebutkan, dalam penipuan melalui chat pesan instan yang lazim disebut sniffing, penipu yang menyamar menjadi kurir mengirimkan pesan singkat yang ditulis sebagai resi dengan berkas berformat APK.
Sekilas berkas yang dikirim melalui chat tersebut meyakinkan karena pratinjau seringkali memuat logo perusahaan logistik untuk mengecoh korban.
Namun, jika berkas diunduh atau diklik, maka malware akan terpasang di ponsel sehingga penipu bisa meretas data-data penting, termasuk akun dompet digital dan rekening bank.
Blibli kemudian membagikan lima cara berikut untuk menghindari chat penipuan saat menggunakan platform belanja online menjelang Lebaran.
1. Tidak Masa Bodoh