Terkait hal ini, pada April 2022, Kaukus Perempuan Parlemen berencana menggelar FGD dengan menghadirkan organisasi perempuan di seluruh Bali, dengan target pemenuhan keterwakilan perempuan di Parlemen pada Pemilu 2024.
Pada kesempatan yang sama, Diah Werdhi Srikandi juga memaparkan sejumlah agenda yang telah dan akan dilakukan Kaukus Perempuan Parlemen Provinsi Bali.
Di antaranya melakukan kegiatan sosial dengan memberikan alat kesehatan (Alkes) ke seluruh Puskesmas di Bali dan melakukan aksi donor darah bekerja sama dengan PMI Provinsi Bali.
Baca Juga: Ketua DPD RI Dukung Pengusutan Dugaan Kartel Minyak Goreng
Ia pun mengapresiasi silaturahmi yang terus menjadi tradisi Polda Bali melalui Ditintelkam ini, karena sangat berkontribusi bagi keamanan, kenyamanan dan ketertiban masyarakat di Bali.
"Kami juga mengharapkan jajaran Polda Bali khususnya Ditintelkam, bisa bersinergi dan bekerjasama dengan kami dalam menindaklanjuti masalah-masalah yang dihadapi oleh perempuan dan anak di wilayah Bali," harap Diah Werdhi Srikandi.
Sementara itu Kasubdit I Ditintelkam Polda Bali AKBP Ni Nyoman Wismawati, pada kesempatan tersebut menyampaikan tujuan silaturahmi.
"Pertemuan ini dalam rangka untuk menjalin silaturahmi dengan para perempuan yang duduk di Parlemen di Provinsi Bali," paparnya.
Baca Juga: Menparekraf Ungkap Dugaan Wisman Jadi Korban Penipuan Tes PCR
Menurut dia, kehadiran perempuan di ranah politik praktis yang dibuktikan dengan keterwakilan perempuan di Parlemen, menjadi syarat mutlak bagi terciptanya kultur pengambilan kebijakan publik yang ramah dan sensitif pada kepentingan perempuan.