IKN Pindah ke Kalimantan, Togar Situmorang: Terobosan Bersejarah Presiden Jokowi

- 31 Januari 2022, 09:30 WIB
Advokat Togar Situmorang.
Advokat Togar Situmorang. /Labuan Bajo Terkini/HO-Putu Yasa

LABUAN BAJO TERKINI - Ibu Kota Negara (IKN) resmi pindah ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga sudah memberi nama untuk IKN, yakni Nusantara.

Pemindahan IKN ini, disambut positif oleh masyarakat Indonesia, termasuk advokat senior Togar Situmorang, SH, MH, MAP, CMed, CLA. Ia bahkan menilai, ini merupakan terobosan paling bersejarah yang dilakukan Presiden Jokowi.

"Ini merupakan terobosan paling bersejarah. Sebab hal ini dalam rangka pemerataan pembangunan di Pulau Jawa dengan di luar Pulau Jawa," ujar Togar Situmorang, di Denpasar, Senin 31 Januari 2022.

"Bapak Presiden Jokowi tentu ingin mengimplementasikan Sila kelima dalam Pancasila yaitu 'Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia', di mana tidak akan ada lagi kesenjangan di negeri ini," imbuhnya.

Baca Juga: Angka Kematian Karena Gagal Jantung Tinggi, Cegah dengan Hentikan Perilaku 'Mager'

Menurut Togar Situmorang, langkah Presiden Jokowi tentu cukup beralasan. Apalagi, DKI Jakarta sudah sangat padat, baik penduduk maupun kegiatan ekonomi dan industrinya.

Ia juga menilai pilihan Kalimantan sebagai lokasi Ibu Kota Negara yang baru sebagai langkah tepat. Sebab Kalimantan memiliki luas 743.330 km2, dengan tingkat kepadatan penduduk yang masih jauh di bawah kota-kota besar lainnya.

"Kalimantan jelas memiliki potensi yang besar untuk dieksplore secara ekonomi. Namun begitu, pembangunan di daerah itu tentu harus tetap berwawasan lingkungan berkelanjutan," kata Togar Situmorang.

Baca Juga: Diperkuat Prilly Latuconsina, Persikota Target Promosi ke Liga 2

Kalimantan, lanjut kandidat Doktor Ilmu Hukum Universitas Udayana ini, merupakan surga para investor. Tanah Borneo itu merupakan penghasil minyak, gas, batu bara, pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, bahkan pariwisata.

"Tentu tujuan utama pemindahan Ibu Kota Negara adalah untuk membangun Kota Pintar dalam rangka transformasi menuju Indonesia berbasis teknologi, inovasi dan ekonomi maju. Jadi Kalimantan adalah pilihan paling tepat sebagai Ibu Kota Negara," ujar advokat kelahiran Jakarta berdarah Batak ini.

Halaman:

Editor: Marianus Susanto Edison


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x