IRT di Kota Komba Utara Akhiri Hidup dengan Cara Tak Wajar, Selang Dua Hari dengan Pelajar SMA di Borong

- 30 Januari 2023, 10:40 WIB
IRT  di Kota Komba Utara Akhiri Hidup dengan Cara Tak Wajar, Hanya Selang Dua Hari dengan Pelajar SMA di Borong
IRT di Kota Komba Utara Akhiri Hidup dengan Cara Tak Wajar, Hanya Selang Dua Hari dengan Pelajar SMA di Borong /Ilustrasi/Pixabay

LABUAN BAJO TERKINI- Takberselang lama dengan kasusmengakhiri hidup dengan tak wajar yang dilakukanpelajar SMA

di Borong, Manggarai Timur, NTT, kini kasus serupa juga menimpa seorangbu Rumah Tangga (IRT) di Kecamatan Kota Komba Utara.


Ibu SL, warga Dusun Ladok, Kecamatan Kota Komba Utara, Desa Rana Mbeling melakukan aksi nekadnya pada Minggu 29 Januari 2023.

Baca Juga: Pelajar SMA di Borong Akhiri Hidup Secara Tak Wajar di Kebun Warga 

Perempuan berusia 23 tahun itu mengakhiri hidupnya dengan cara menggantung diri di kamar.

 

Aksi ibu SL yang diketahui masih tinggal serumah dengan orang tua dari suaminya itu diduga dilakukan pada pukul 08.00 WITA.

 

Penghuni rumah tahu jika SL sudah melakukan aksi nekadnya setelah sang suami HN yang baru pulang dari luar rumah mencari istrinya di dapur.

 

Tidak berhasil menemukan sang istri di dapur, HN pun berusaha mencari sang istri hingga ia temukan di dalam kamar dalam keadaan tergantung.

 

HN yang tak kuat melihat sang istri lalu berteriak histeris dan membuat seisi rumah terkejut.

Baca Juga: Penjabat Kepala Desa di Manggarai Barat Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Hotel, Diduga Bunuh Diri

Sang mertua lalu bergegas untuk menurunkan tubuh SL dan dibaringkan di tempat tidur. Saat diturunkan, kondisi tubuh SL masih hangat dan keluarga mengira jika dirinya masih hidup.


Keluarga lalu berinisiatif memanggil tenaga kesehatan untuk dilakukan pemeriksaan. Hasilnya, denyut nadI SL lemah.

 

Nakes lalu merekomendasikan agar SL segera dibawa ke Puskesmas Mukun. Setibanya di Puskesmas, tenaga kesehatan yang bertugas memastikan jika SL sudah tak lagi bernyawa.


Tak diketahui pasti penyebab SL melakukan aksinya. Namun keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak untuk melakukan otopsi terhadap jasad SL. ***

Editor: Silvester Yunani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x