Perumahan Biara Terbakar, 1 Biarawati Meninggal

- 4 Maret 2021, 17:46 WIB
Foto : Perumahan biara FMM, di Kampung Watuapi Desa Totomala, Kecamatan Wolowae, ludes terbakar Kamis (4/3) sekitar 02.00 wita pagi.
Foto : Perumahan biara FMM, di Kampung Watuapi Desa Totomala, Kecamatan Wolowae, ludes terbakar Kamis (4/3) sekitar 02.00 wita pagi. /
 
 
LABUAN BAJO TERKINI - Perumahan biara FMM, di Kampung Watuapi Desa Totomala, Kecamatan Wolowae, ludes terbakar, Kamis, 4 Maret 2021, sekitar 02.00 Wita pagi.  
 
Diduga, kebakaran disebabkan hubungan arus pendek (korsleting) pada jaringan listrik di rumah tersebut. Atas kejadian itu Kepala biara FMM Watuapi Maria Zakaria Tukinen (53) meninggal karena terbakar api. 
 
Kapolres Nagekeo AKBP Agustinus Hendrik Fai, membenarkan peristiwa itu terjadi  sekitar pukul 02.00 Wita dini hari. 
 
Agustinus menerangkan, peristiwa itu berawal saat Suster Maria Magdalena Woli (51) terbangun dan kaget mendengar suara korban teriak -teriak di sebelah kamar. Mendengar itu, ia pu langsung menuju kamar suster Maria. 
 
ia melihat api menyala di  dalam kamarnya suster Maria. Ia berusaha menobraknnya, tetapi pintu kamarnya dalam keadaan terkunci.
 
"Suster Lena mendorong pintu dengan cara menendang dengan kaki, tetapi pintu tetap tidak terbuka. Dia pun keluar dari dalam rumah dan berteriak meminta bantuan tetanga dan masyarakat sekitar," jelas Agustinus dalam rilis tertulis yang diterima, Kamis siang. 
 
 
Ia melanjutkan, api terus berkobar sangat besar dan tidak lama kemudian datanglah Suster Hildegardis Dadi (28), mencoba menjebol jendela kamar bagian belakang. 
 
Namun, api sudah menjalar di hampir sebagian plafon rumah.
 
Ia pun meminta bantuan dari tetangga sekitar karena jarak rumah susteran FMM dengan masyarakat kurang lebih 200 meter.
 
"Nyawa suster Maria pun tidak bisa tertolong," jelas dia. 
 
Ia mengatakan, masyarakat dengan alat seadanya mencoba memadamkan api. Api baru bisa berhasil dipadamkan pada pukul 03.30 Wita dengan tangki pemadam kebakaran kabupaten Nagekeo.
 
Sementara itu jezanah korban langsung dievakuasi dari tempat kejadian menuju puskesmas Wolowae dan melakukan autopsi untuk proses selanjutnya. 
 
Ia menambahkan, saat ini pihaknya sedang membentuk tim untuk melakukan investigasi terhadap kejadian kebakaran rumah susteran FMM tersebut. ***

Editor: Nansianus Taris


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x