3 Klub Liga Indonesia Dipanggil PSSI Karena Disponsori Agen Judi Online, Termasuk Klub Milik Juragan99

LABUAN BAJO TERKINI- Persatuan Sepak bola seluruh Indonesia (PSSI) berkomitmen untuk menertibkan klub Liga Indonesia yang didukung Agen judi online.

Salah satu bentuk komitmen PSSI itu dengan melakukan pemanggilan terhadap manajemen tiga klub Liga Indonesia 2022-2023 yang diduga disponsori agen judi online.

Adapun pemanggilan oleh PSSI terhadap tiga klub ini setelah pihak PT Liga Indonesia Baru di laporkan ke Bareskrim Polri terkait praktek perjudian didalam sepak bola Liga Indonesia.

Baca Juga: Data PPATK: Ratusan Triliun Uang Judi Online dari Indonesia Mengalir ke Beberapa Negara, Termasuk Kamboja

Sekjen PSSI, Yunus Nusi menegaskan, pihaknya siap mendukung penuh upaya pemberantasan judi di Liga Indonesia dengan melakukan penelusuran terhadap klub yang diduga disponsori agen judi.

"Di sepak bola tidak boleh ada hal yang meresahkan," kata Yunus, Selasa.

Yunus juga menjelaskan, pihaknya telah meminta para klub sepak bola untuk mengambil langkah terbaik agar tidak terjadi hal-hal yang meresahkan masyarakat.

"Sebelum ada hal-hal meresahkan, kami menyarankan agar kerja sama itu dihentikan dahulu," ujarnya.

Baca Juga: Pemberantasan Judi Gencar Dilakukan, Benny Harman sebut Polisi Gagal Fokus dan Minta Kapolri Diberhentikan

Adapun tiga klub yang akan dipanggil oleh PSSI terkait dugaan disponsori agen judi online ini adalah Persikabo 1973, PSIS Semarang, serta Arema FC.

Indonesia Police Watch (IPW) menilai Persikabo 1973 mempromosikan situs judi karena disponsori SBOTOP. Sementara itu, PSIS didukung oleh Skore88.news yang mereka yakini sebagai situs judi Skore88.

Sementara Arema FC melakukan tindakan serupa karena bekerja sama dengan Bola88.fun yang disebut-sebut terhubung dengan rumah judi Bola88.***