LABUAN BAJO TERKINI- Mikael Dot seorang pasien penderita gangguan prostat asal Bahong, Kabupaten Manggarai, NTT, kini harus bernapas lega.
Setelah 10 tahun ia menderita prostat, pada April 2022 lalu, dirinya sembuh pasca pasca dioperasi di Klinik Urologi RS Siloam Labuan Bajo.
Kakek 77 tahun ini menuturkan, dirinya menderita penyakit prostat sejak tahun 2013. Sedari itu, ia dipasang keteter untuk membuang air kecil.
"Saya menderita sakit ini sejak tahun 2013. Pada waktu itu, saya langsung periksa di rumah sakit Ben Mboi Ruteng dan penanganan saat itu pihak medis langsung memasang keteter," ungkap kakek Mikael di Labuan Bajo, Selasa siang.
Ia mengaku, sejak saat itu, hidupnya tidak tenang dan selalu masuk-keluar rumah sakit untuk melakukan konsultasi.
"Ketika saya pergi periksa ke rumah sakit, pihak rumah sakit selalu menyarankan saya untuk dirujuk ke Kupang atau ke Bali, tetapi karena keterbatasan uang terpaksa saya bisa bertahan dengan kondisi ini," ungkapnya.
Sekitar empat bulan yang lalu, dirinya kembali menjalani pemeriksaan di RSUD Ben Mboi Ruteng. Pihak dokter tetap menyarankan untuk dirujuk ke Kupang atau ke rumah sakit Siloam Labuan Bajo.
Saran dari pihak rumah sakit saat itu k dirujuk ke Kupang bisa menggunakan BPJS, tetapi di Labuan Bajo pelayanannya belum bisa.