LABUAN BAJO TERKINI- Pertama dalam sejarah, seorang rohaniwan Katolik atau pastor asal Manggarai Barat, Keuskupan Ruteng, Nusa Tenggara Timur lolos dalam seleksi anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Ia adalah RD Oktovianus Pelagian Ranta, Pr atau Romo Coky Ranta. Ia dinyatakan lolos seleksi untuk mengikuti pendidikan menjadi anggota Polri melalui jalur Seleksi Inspektur Polisi Sumber Sarjana (SIPSS) tahun 2024.
Ia satu-satunya Imam Katolik yang dinyatakan lolos dan merupakan peserta seleksi SIPSS utusan dari Polres Manggarai Barat. Romo Coky saat ini telah berusia 28 tahun dan merupakan lulusan sarjana filsafat Seminari Tinggi Ritapiret tahun 2023 lalu.
Baca Juga: RD Hironimus Pakaenoni Terpilih Jadi Uskup Agung Kupang yang Baru, Berikut Profil Lengkapnya
Romo Coky Ranta resmi dihabiskan menjadi imam Katolik keuskupan Ruteng pada 16 Oktober 2023 lalu oleh Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat.
Anak Seorang Guru yang Dikenal Ulet
Kabar kelulusan anak ketiga dari pasangan Ambrosius Ranta dan Anastasia Juita sebagai calon anggota Polri menjadi kabar bahagia bagi keluarganya di Tentang, Kecamatan Ndoso, Kabupaten Manggarai Barat.
Tetik Ranta, kakak sulung dari Romo Coky saat dihubungi media ini Rabu (13/03) mengaku turut berbahagia dengan capaian dari adiknya tersebut yang telah resmi lolos sebagai calon anggota Polri.
Menurut Tetik, setelah adiknya memutuskan akan menjadi Polisi setelah resmi menjadi imam sempat membuat keluarga sedih dan gelisah. Hal tersebut karena dikhawatirkan akan ditempatkan di tempat kerja yang jauh dari keluarga.
"Awalnya kami sekeluarga sedikit kecewa begitu Romo Coky memutuskan untuk melanjutkan pendidikan menjadi Polisi, dalam benak kami sekeluarga dia akan bertugas jauh dari kami, " ungkap Tetik.