Fenomena 'Otak Popcorn', Kondisi Karena Kelamaan Menatap Layar Ponsel

- 2 April 2024, 22:22 WIB
Ilustrasi - Fenomena 'Otak Popcorn', Kondisi Karena Kelamaan Menatap Layar Ponsel
Ilustrasi - Fenomena 'Otak Popcorn', Kondisi Karena Kelamaan Menatap Layar Ponsel /Pexels

Ia mengingatkan bahwa hal ini dapat menghalangi individu untuk mengatasi masalah mereka secara efektif dan dapat meningkatkan tekanan dalam jangka panjang.

"Paparan terus-menerus terhadap gambaran ideal dan kehidupan yang terkurasi dapat menyebabkan perasaan tidak mampu dan rendah diri, terutama di kalangan generasi muda, sehingga meningkatkan risiko depresi dan kecemasan. Menghabiskan waktu daring secara berlebihan dapat menggantikan interaksi tatap muka, sehingga menimbulkan perasaan tidak nyaman, kesepian dan keterpisahan dari hubungan kehidupan nyata," ujar Natalie.

Guna terhindar dari fenomena “otak popcorn" Natalie memberi saran kepada masyarakat untuk mulai menggunakan aplikasi pelacakan durasi layar yang dapat membantu individu menjadi lebih peduli terhadap kebiasaannya menatap layar dan mengidentifikasi konten apa yang dapat dikurangi untuk dilihat.

Menurutnya, masyarakat juga bisa menemukan bentuk hiburan alternatif yang tidak melibatkan mata menatap layar seperti permainan papan, teka-teki, kerajinan tangan atau aktivitas fisik.

Baca Juga: Tips Aman dari Dokter untuk Para Ibu Hamil Jika Ingin Mudik Lebaran

Saran selanjutnya yang ia berikan adalah belajar manajemen waktu seperti teknik Pomodoro yang melibatkan interval kerja terfokus diikuti dengan istirahat singkat, membantu menjaga produktivitas dan mencegah kelelahan mental.

"Menetapkan rutinitas yang konsisten membantu melatih otak untuk tetap penuh perhatian selama waktu yang ditentukan. Membagi tugas menjadi bagian-bagian yang dapat dikelola, menetapkan tujuan yang spesifik dan dapat dicapai untuk setiap tugas atau sesi belajar, dan memberi penghargaan pada diri sendiri setelah selesai dapat membantu untuk tetap termotivasi,”pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Silvester Yunani

Sumber: Medical Daily


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah