Menurut dia, masyarakat harus memiliki kesadaran bahwa mereka tinggal berdampingan dengan habitat komodo sehingga lebih meningkatkan kewaspadaan, salah satunya dengan melaporkan diri kepada petugas Balai TNK.
"Mereka berada di habitat komodo dan selalu waspada terhadap kemungkinan-kemungkinan yang bisa terjadi," katanya.
Baca Juga: Mengapa Komodo Agresif dan Menyerang Manusia? Ini Beberapa Penyebab yang Wajib Wisatawan Ketahui
Sebelumnya, keluarga korban gigitan komodo bernama Jeki (36) menjelaskan korban digigit komodo saat mencari madu di Loh Ginggo Pulau Rinca. Akibatnya korban mengalami sejumlah luka di kedua tangan dan paha kiri.
Sementara itu Tim SAR Gabungan mengevakuasi korban gigitan komodo menggunakan RIB (Rigit Inflatable Boat) Pos SAR Manggarai Barat yang dilengkapi dengan emergency kit dan tandu.
Tim SAR Gabungan yang tiba di lokasi kejadian segera mengevakuasi korban yang telah berada di sekoci milik Balai Taman Nasional Komodo (TNK) ke RIB Pos SAR Manggarai Barat dan membawa korban ke Labuan Bajo. ***