Resmikan Puskesmas Afirmasi Mamba, Bupati Agas: Sehat Itu Mahal, Sakit Itu Murah

23 Februari 2022, 16:13 WIB
Penandatanganan Prasasti Peresmian Puskesmas Mamba Oleh Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas /Labuan Bajo Terkini/Elvis

LABUAN BAJO TERKINI- Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas, melakukan peresmian Gedung baru Puskesmas Afirmasi Mamba,Desa Paan Waru Kecamatan Elar Selatan, Rabu 23 Februari 2022.

Dalam sambutan nya pada Peresmian tersebut, Bupati Agas menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur kesehatan bagi masyarakat karena kesehatan itu mahal.

Puskesmas Afirmasi Mamba merupakan salah satu puskesmas Afirmasi yang menelan banyak anggaran yakni sebesar Rp 9 Miliar lebih.

Baca Juga: Pemkab Matim Gelar Rakor Percepatan Vaksin, Bupati Agas: Terus Bersinergi Sebagai Satu Kesatuan

Dari 11 Puskesmas Afirmasi yang telah dibangun, Puskesmas Mamba diketahui menjadi puskesmas dengan nilai bangunan paling mahal.

"Sehat itu mahal, sakit itu murah begitu sakit baru kita sadari kalau kesehatan itu ternyata mahal, kita bangun puskesmas ini juga mahal, 9 Miliar lebih, " kata Bupati Agas.

Investasi Pemkab Manggarai Timur untuk pelayanan kesehatan masyarakat di daerah itu lanjut dia, sejauh ini dibuktikan dengan masifnya pembangunan beberapa fasilitas kesehatan dengan menelan biaya besar.

"Tahun 2021, Kita bangun dua fasilitas kesehatan dengan anggaran yang besar, Rumah Sakit Pratama Watu Nggong dan puskesmas Mamba. Kita bangun ini mahal Untuk menjamin kesehatan masyarakat, "jelas Bupati Agas.

Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Manggarai Timur itu memuji dengan konsep tata nilai yang terpampang pada dinding Puskesmas dengan akronim SEBER yang merupakan singkatan dari Senyum Sapa, Empati, Bermutu, Efisien dan Ramah.

Tata Nilai dari puskesmas Mamba ini sama dengan jargon pembangunan kepemimpinan Bupati Agas Andreas dan Wabup Jaghur Stefanus (ASET) yang juga disingkat SEBER yang merupakan akronim dari Sejahtera Berbudaya.

"Kreatif ini puskesmas Mamba. SEBER dibawa ke tata nilai. Tolong foto ini saya mau sebarkan ke Puskesmas-puskesmas lain. Semoga tata nilai ini sejalan dengan pelayanan kesehatan disini, Kalau orang sakit kesini sakit perawat tidak boleh marah-marah. Pelayanan dengan senyum saja pasien pasti sembuh, "kata Bupati Agas.

Baca Juga: IAI Mangarai Timur Gelar Seminar Terkait Perijinan Apotek dan RakercabBaca Juga: Pantau Kondisi Pasca Gempa Hingga Dini Hari, Bupati Hery Imbau Warga untuk Tidak Panik

"Puskesmas harus menjadi tempat konsultasi untuk orang sehat dan dapatkan penyembuhan. Obat itu bukan satu-satunya penyembuh penyakit dengan senyuman juga penyakit bisa disembuhkan, "imbuhnya.

Peresmian Puskesmas Mamba ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati Agas Andreas dan Pengguntingan pita oleh ketua TP PKK dan Dekranasda Manggarai Timur, Theresia Wisang Agas.

Peresmian ini diawali dengan ritual adat Konok Mbaru pada Selasa 22 Februari malam dilanjutkan perayaan Ekaristi secara Katolik pada Rabu pagi.

Hadir dalam peresmian ini Kepala Dinas Kesehatan Manggarai Timur, Surip Tintin, Kalak BPBD Matim, Petrus Subin, Kepala Dinas PUPR, Yos Marto dan tokoh masyarakat serta tokoh Agama di Kecamatan Elar Selatan. ***

Editor: Silvester Yunani

Tags

Terkini

Terpopuler