Apes! 10 Ribu Wisatawan Batalkan Kunjungan ke Labuan Bajo Karena Kenaikan Tarif Masuk ke Komodo

- 1 Agustus 2022, 21:57 WIB
Komodo, Ikon Pariwisata Labuan Bajo
Komodo, Ikon Pariwisata Labuan Bajo /Labuan Bajo Terkini

LABUAN BAJO TERKINI- Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO) Labuan Bajo mengklaim lebih dari 10 ribu wisatawan membatalkan  kunjungan ke Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.

Sejumlah wisatawan tersebut terdiri dari para wisatawan dari dalam negeri maupun wisatawan asing.

Adapun sebelumnya para wisatawan tersebut telah menetapkan jadwal akan berkunjung ke Labuan Bajo pada semester II tahun 2022.

Baca Juga: Aktivitas Pariwisata Labuan Bajo Terancam Lumpuh, 24 Asosiasi Wisata Nyatakan Sikap untuk Mogok Kerja

Namun jadwal tersebut terpaksa harus dibatalkan setelah pemberlakuan tarif baru masuk ke Taman Nasional Komodo.

Pembatalan tersebut bukan terjadi karena adanya aksi protes dan mogok kerja yang dilakukan oleh pelaku pariwisata Labuan Bajo, tetapi pembatalan itu karena patokan harga baru yang terlampau mahal.

Catatan kerugian sektor pariwisata Labuan Bajo akibat pembatalan itu diperkirakan mencapai angka kurang lebih Rp 1 Triliun.

Angka triliunan rupiah tersebut merupakan akumulasi jumlah pendapatan dari seluruh pelaku usaha sektor pariwisata di Labuan Bajo.

"Jumlahnya tidak pasti tetapi diperkirakan seperti itu jumlahnya, dan itu untuk tiga bulan ke depan, dan paling banyak pada bulan Agustus," ungkap Ketua Astindo Labuan Bajo Ignasius Suradin,  Senin.

"Pembatalan tersebut juga dilakukan karena memang selain kenaikan harga tiket, reaksi masyarakat juga untuk menolak kenaikan harga tiket itu juga punya dampak terhadap wisatawan yang datang,"jelas ignas.

Ia menilai kenaikan harga tiket masuk TNK  berdampak kepada seluruh destinasi wisata lainnya di Labuan Bajo dan juga di seluruh wilayah Flores.

Selain itu, persoalan tersebut akan berdampak langsung terhadap ekonomi masyarakat di Labuan Bajo.

Baca Juga: Terkait Kenaikan Tiket Masuk di Taman Nasional Komodo, Ini 6 Imbauan Gereja Keuskupan Ruteng

"Bisa jadi Labuan Bajo ini dihukum oleh calon wisatawan. Artinya bahwa mereka akan mencoret pariwisata Labuan Bajo dari daftar liburan mereka," tambah dia.

Karena itu, pihak Astindo berharap agar sebaiknya masalah kenaikan tiket di TNK tidak perlu dibicarakan untuk sementara waktu agar masalah ini tidak meluas dan berdampak buruk terhadap citra pariwisata di Labuan Bajo.

Selain itu, laporan  menyebutkan bahwa pada Senin 1 Agustus 2022 atau hari pertama mulai diberlakukannya tarif masuk TNK senilai Rp3,75 juta, dimana sekitar pukul 10.00 WITA, di area pintu kedatangan Bandar Udara Internasional Komodo di Labuan Bajo terpantau sepi aktivitas penjemputan tamu wisatawan.

Suasana tersebut tampak berbeda dari biasanya. Beberapa tamu yang keluar dari pintu kedatangan dan dijemput oleh mobil pribadi kenalan atau keluarga.

Baca Juga: Harga Tiket Masuk Dipastikan Tetap Naik Awal Agustus, Pulau Padar Masih Menjadi Magnet Pariwisata Labuan Bajo

Beberapanwisatawan asal Spanyol yang terlihat kesal dan marah karena tidak dijemput oleh agen perjalanan wisata.

Mereka pun menolak dibantu oleh petugas yang ada di bandara. Karena ketiadaan mobil milik agen perjalanan wisata yang diperuntukkan bagi wisatawan, dua unit bus Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat dan Kementerian Perhubungan disiapkan untuk mengantar tamu.

Tampak pula aparat pengamanan baik TNI dan Polri berjaga-jaga di setiap sudut bandara, baik di dalam maupun di luar bandara.

Baca Juga: UNESCO Terjunkan Tim Khusus ke Taman Nasional Komodo, Ini Agendanya

Ketidakhadiran agen perjalanan wisata itu merupakan dampak dari aksi mogok kerja yang dilakukan oleh pelaku pariwisata di Labuan Bajo yang protes terhadap biaya kontribusi Rp3,75 juta per orang per tahun di Pulau Komodo dan Pulau Padar.

Mereka yang tergabung dalam Asosiasi Pelaku Wisata dan Individu pelaku wisata Labuan Bajo bersepakat menghentikan semua jenis pelayanan jasa pariwisata di Kepulauan Taman Nasional dan di seluruh destinasi wisata di Manggarai Barat mulai 1-31 Agustus 2022.***

Editor: Silvester Yunani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x