Produk UMKM Masyarakat Komodo Siap Tampil di KTT ASEAN

29 Maret 2023, 07:58 WIB
Produk UMKM masyarakat yang ada di Pulau Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. /Milano/

 

 

LABUAN BAJO TERKINI- Jelang KTT ASEAN atau ASEAN Chairmanship 2023 pada Mei mendatang, PT Flobamor terus berupaya agar produk-produk UMKM masyarakat Pulau Komodo siap ditampilkan pada pertemuan kancah internasional tersebut.

Upaya tersebut bertujuan agar produk masyarakat dibeli, untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di kawasan penyangga Destinasi Pariwisata Super Perioritas (DPSP) Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT.

"Jadi memang kita dorong lebih ke UMKM ya, kita harapkan tamu-tamu KTT ASEAN lebih banyak berbelanja di dalam area kawasan, khususnya di Loh Liang, karena masyarakat sudah siap dengan produknya," ujar Direktur Operasional PT Flobamor Abner Esau Runpah Ataupah, pada Selasa (28/3/22).

 

Baca Juga: Berbagi Pengetahuan Hukum dengan Para Pelajar, PBH Peradi Ruteng Sambangi SMPN 2 Satarmese

Pihaknya siap mempromosikan produk UMKM masyarakat Lokal yang ada dikawasan tersebut. Dengan membeli produk masyarakat lokal di Pulau Komodo dapat membantu meningkatkan perekonomian dan mendatangkan kesejahteraan masyarakat lokal.

Selain itu Runpah menjelaskan, pihaknya terus melakukan pembenahan didalam kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), khususnya di Pulau Padar dan Pulau Komodo/Loh Liang dengan kegiatan rutin bersih pantai juga lokasi destinasi.

 

Baca Juga: Pemkab Manggarai dan Matim Teken Perjanjian Kerja Sama Antar Daerah

"Kegiatan itu diantaranya melakukan pengumpulan sampah dan pengangkutan sampah seminggu sekali dari kawasan TNK ke Labuan Bajo," pungkasnya.

Runpah menambahkan bahwa untuk ke TNK saat ini wisatawan dapat menggunakan aplikasi INISA yang merupakan Sistem Wildlife Komodo. Aplikasi INISA sendiri resmi telah diluncurkan di Labuan Bajo, Manggarai Barat (Mabar) NTT Jumat (29/07/2022).

Sejak diluncurkan Sistem Wildlife Komodo dalam aplikasi INISA memberikan kemudahan bagi wisatawan. Terdapat sejumlah fitur layanan yang telah terbagi beberapa item.

 

Baca Juga: Warga Manggarai Timur, NTT Hilang di Surabaya Sejak Kemarin Belum Ditemukan Hingga Saat Ini

Misalnya Sentra Tagihan, dalam sentra tagihan bisa melakukan transaksi pembelian pulsa internet dan data dan bayar berbagai macam tagihan lainnya.

Sentra Wisata, sentra wisata ditawarkan transaksi pembelian tiket wisata, akomodasi dan aktivitas menarik lainnya.

Pembayaran digital, transaksi keuangan diera modernisasi saat ini tak lagi menggunakan uang cash, karena itu aplikasi INISA menawarkan transaksi digital dengan metode QRIS dan metode pembayaran digital lainnya.

 

Baca Juga: Polsek Kuwus Bantu Pembebasan Pasung Warga Manggarai Barat

Sentra pajak, aplikasi INISA juga bisa melayani pembayaran pajak dan peduli lindungi Untuk mempercepat layanan check-in dan check-out PeduliLindungi dari aplikasi INISA.

Runpah menjelaskan selain fitur layanan di atas, aplikasi INISA saat ini memberikan sistem keamanan yang tinggi.

"Data pengguna terenkripsi dan dilindungi oleh sistem keamanan tertinggi," tegasnya.

Selain itu, Masyarakat bisa membayar pajak PBB, tagihan listrik, BPJS Kesehatan, membeli produk dari UMKM lokal sebagai oleh-oleh, sampai dengan melakukan pembelian kebutuhan wisata seperti tiket kapal, tiket pesawat, booking hotel, rental mobil, dan pembelian Sistem Kontribusi Wildlife Komodo beserta penggunaan manfaat-manfaat programnya," lanjut Runpah.

Baca Juga: Pencarian Hari Kedua Korban Banjir di Manggarai Barat Masih Nihil

Penggunaan aplikasi tersebut sudah sesuai dengan rekomendasi dan perhitungan yang diperoleh dari hasil kajian Daya Dukung Daya Tampung Berbasis Jasa Ekosistem (DDDTJE) oleh Tim Ahli IPB.

Karena itu, kunjungan wisatawan ke kawasan konservasi akan dikenakan biaya kontribusi sebesar Rp15.000.000 per 4 orang per tahun.

Sistem Wildlife Komodo dibuat guna mengatur tata kelola kunjungan dan aktivitas para wisatawan yang berkunjung ke Pulau Komodo, Pulau Padar dan kawasan perairan di kawasan Taman Nasional Komodo.

Wildlife Komodo di aplikasi INISA kini dapat diakses dan dipakai wisatawan yang ingin berkunjung ke Pulau Komodo. Aplikasi INISA saat ini dapat diunduh di Play Store dan App Store dilengkapi dengan berbagai layanan publik lainnya.

"Sebelum berkunjung, wisatawan harus mendaftar dan melakukan reservasi digital lewat aplikasi INISA yang bisa diunduh di Play Store (Android) dan App Store (IOS)," katanya.

Pembelian melalui aplikasi INISA juga kata dia, akan menjadi wujud nyata biaya kontribusi wisatawan untuk kelestarian wilayah TNK.***

Editor: Milano Jaban

Tags

Terkini

Terpopuler