Yang ketiga adalah perintah. Karena perintah maka mau tidak mau harus dilakukan. Tuhan Yesus memberikan perintah, "Kalau Aku sebagai Tuhan dan Gurumu membasuh kakimu, kalian juga wajib saling membasuh kaki."
Kaki adalah bagian tubuh manusia yang paling bawah. Kaki menjadi bagian tubuh yang bersentuhan langsung dengan bumi dan kadang-kadang menyentuh kotoran. Membasuh kaki adalah tindakan seorang hamba.
Ada kerendahan hati untuk melakukan tindakan tersebut. Kerendahan hati untuk menjadi pelayan satu dengan yang lain. Akhirnya, ada nilai cinta dan pengorbanan dalam peristiwa membasuh kaki, yaitu dengan saling membersihkan, menyucikan, dan menguduskan.
Dengan merayakan Ekaristi, kita diajak juga untuk membagi-bagikan hidup kita kepada sesama. Mari kita mulai dengan saling membasuh kaki. Di rumah, suami-istri saling membasuh kaki, orangtua membasuh kaki anak-anak mereka, dan anak-anak membasuh kaki saudara dan orangtua. ***