"Melalui KONTRAS ini, kami berharap akan ada ekosistem bisnis melalui kegiatan bersama komunitas dan sekaligus juga memperkenalkan Taman Parapuar sebagai showcase bagi komunitas kreatif dan UMKM di Labuan Bajo terutama bagi anak-anak muda yang bergabung di komunitas untuk membangun ekonomi melalui ide-ide kreatifnya. Pemanfaatan media digital menjadi sesuatu yang wajib dilakukan karena memungkinkan penggunanya untuk men-create, memperkenalkan, sekaligus mempromosikan dan memonetisasi ide dan produk kreatifnya" lanjut Frans.
Baca Juga: BPOLBF Audiensi dengan PLN dan PDAM Mabar Bahas Pembangunan Jaringan Listrik dan Air di Parapuar
Kegiatan yang akan diadakan di Taman Parapuar ini akan melibatkan 8 Komunitas kreatif Labuan Bajo, 6 UMKM yaitu Putri Cendol, Sari Toga Komodo, Eluuk Coffee, Camel Incha, Bakul Ummah, dan Mataleso Ge Rosy Kora. Dalam kegiatan ini juga akan ada penampilan karya seni dari komunitas, diskusi bersama komunitas, Coching clinic by TikTok Live, dan Jamming Session. ***