Dokumen Tak Lengkap, Puluhan Tenaga Kerja Ilegal Asal Manggarai Timur Dipulangkan

- 1 Maret 2022, 22:15 WIB
Para tenaga kerja Ilegal asal Matim saat hendak menjalani Rapid test di Puskesmas Mano
Para tenaga kerja Ilegal asal Matim saat hendak menjalani Rapid test di Puskesmas Mano /Labuan Bajo Terkini/Elvis

LABUAN BAJO TERKINI- Puluhan calon tenaga kerja ilegal asal Kabupaten Manggarai Timur, NTT dipulangkan karena tidak punya dokumen resmi terkait ketenagakerjaan.

Pemulangan sebanyak 50 orang tenaga kerja asal Matim ini dilakukan usai Polisi menggagalkan pemberangkatan mereka pada Kamis 24 Februari lalu di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

Para tenaga kerja ini rencananya diberangkatkan pada tanggal 26 Februari melalui pelabuhan multi purpose Labuan Bajo menuju Provinsi Kalimantan Utara.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pengguna Sabu di Lembata

Setelah keberangkatan mereka berhasil digagalkan para pekerja yang diketahui berasal dari 4 Kecamatan lalu dipulangkan pada Selasa 1 Maret 2022. Pemulangan para tenaga kerja ini dilakukan oleh JPIC Keuskupan Ruteng yang dipimpin oleh RD. Marten Jenarut.

Kepala Dinas Nakertrans Kabupaten Manggarai Timur, Alfridus Jahang, saat dikonfirmasi Labuan Bajo melalui selulernya Selasa malam membenarkan hal tersebut.

Menurut Alfridus, sebelum kembali ke kampung masing-masing, para tenaga kerja ini mengikuti rapid test antigen di Puskesmas Mano, Kecamatan Lamba Leda Selatan.

"Pemkab melalui Dinas Nakertrans memfasilitasi pemulangan para tenaga kerja ini ke kampung mereka masing-masing. Malam ini mereka test rapid antigen di Puskesmas Mano. Saya disini dengan  mereka," kata Alfridus, Selasa malam.

Baca Juga: Heboh, Video Mesum Anak NTT Beredar Luas di Facebook

Sementara itu, Camat Lamba Leda Selatan, Marsel Manggas yang juga melakukan pemantauan rapid test para tenaga kerja ini menjelaskan, para tenaga kerja yang dipulangkan ini sebagian besar merupakan warganya.

"Dari Lamba Leda Selatan ini berasal dari empat Desa, ada dari Kelurahan Mandosawu, dari Desa Bangka Kuleng,Desa Golo Lobos, dan Desa Gurung Turi, " kata Marsel.

Selain dari Lamba Leda Selatan, lanjut dia, ada beberapa tenaga kerja lain dari Kecamatan Lamba Leda, Lamba Leda Timur, dan Kecamatan Borong.

Dia juga menambahkan, semua tenaga kerja telah menjalani rapid test antigen dan hasilnya negatif.

Baca Juga: Ada Siswa Positif Corona, Beberapa Sekolah di Borong Kembali Terapkan BDR

"Mereka semua baru selesai rapid semuanya negatif, " pungkasnya.

Informasi yang dihimpun Labuan Bajo Terkini, para tenaga kerja ini digagalkan keberangkatannya karena perekrut tak mengantongi surat izin dari Dinas Nakertrans NTT maupun Nakertrans Kabupaten Manggarai Timur. ***

Editor: Silvester Yunani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x