LABUAN BAJO TERKINI - Dua Anggota Komisi V DPRD Provinsi NTT menggelar kunjungan kerja ke SMKN 1 Satarmese di Wae Cepang, Desa Terong, Kecamatan Satarmese Barat, Kabupaten Manggarai, Sabtu (18/02).
Kedua anggota yang tersebut adalah Yan Mat Ngare dari Partai Perindo dan Jimur Katarina Siena dari Partai PAN.
Keduanya tiba di SMKN 1 Satarmese sekitar Pukul 10.00 dan disambut dengan seremoni adat Tuak Curu, Pengalungan dan Tarian Tiba Meka.
Baca Juga: Mereka Layak Dikenang, Para Misionaris Eropa yang Berjasa Membangun Manggarai di Berbagai Bidang
Kunjungan dua anggota Komisi V DPRD NTT di di SMKN 1 Satarmese pada Sabtu 18/2, disambut gembira oleh seluruh guru dan siswa serta tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Yan Mat Ngare menyampaikan bahwa kehadiran mereka di SMKN 1 Satarmese adalah bagian dari tugas mereka sebagai anggota Komisi V DPRD Provinsi NTT.
“Kami datang untuk melihat dari dekat lokasi SMKN 1 Satarmese. Juga untuk mendengarkan aspirasi dari pihak sekolah untuk diperjuangkan”, kata mantan Kepala BKD Kab. Manggarai ini.
Ia juga menambahkan jika kehadiran mereka ke SMKN 1 Satarmese adalah untuk mengecek kesiapan lokasi tempat akan dibangunnya beberap pembanguan DAK Pendidikan tahun 2023.
Sedangkan anggota DPRD dari Fraksi PAN, Jimur Katarina Siena dalam sambutannya menyampaikan, jika situasi keuangan pemerintah provinsi NTT saat ini sedang kurang kondusif.
Hal tersebut kata dia, akan berdampak pada anggaran untuk pembanguan NTT termasuk di sektor pendidikan.
Selanjutnya, Ena juga memberikan motivasi kepada siswa/i SMKN 1 Satarmese agar terus belajar meningkatkan kemampuan dan kompetensi serta penguatan bahasa Inggris.
Baca Juga: Jalanan Mulus yang Dibangun Pemprov NTT di Manggarai Timur
Menjadi Juri Lomba dan Panen Kedelai di lokasi SMKN 1 Satarmese
Fransiskus Jehoda, Kepala SMKN 1 Satarmese pada sambutan pembukanya menyampaikan bahwa pada saat ini, SMK Negeri 1 Satarmese sedang menyelenggarakan berbagai lomba dalam rangka HUT Ke-2. Salah satunya adalah lomba Pidato Bahasa Indonesia. Selanjutnya Frans Jehoda meminta kepada Ibu Ena dan Pa Yan agar berkenan menjadi Juri dalam Final Lomba Pidato tersebut.
Pada final lomba pidato tersebut, ada dua finalis yang tampil yaitu Paskalia Haguan dari Kelas XI dan Maria C. Nurjaya dari Kelas X. Paskalia tampil membawakan pidato dengan judul “ Kedisiplinan sebagai kharakter yang harus dimiliki generasi muda saat ini”. Sedangkan Maria C. Nurjaya membawakan pidato berjudul “ Pendidikan Sebagai Jembatan Emas Menuju Kesejaheraan”.
Kedua siswa ini berorasi dengan sangat baik; tampil di hadapan juri special pa Yan dan Ibu Ena, di hadapan guru-guru dan siswa serta tokoh masyarakat Nangka dan Wae Cepang.
Setelah selesai lomba, Yan Mat Ngare didaulat untuk membacakan hasil keputusan juri. Total nilai yang diperoleh Paskalia Haguan adalah 130 sedangkan Maria C Nurjaya mengumpulkan poin 145. Dengan demikian Maria C. Nurjaya ditetapkan sebagai Juara I Lomba Pidato Bah. Indonesia dalam rangka HUT ke-2 SMKN 1 Satarmse.
Setelah sesi dialog, Pa Yan dan Ibu Ena serta tokoh masyarakat dan guru-guru bergegas menuju lokasi kebun Kedelai yang berada di pinggir lapangan bola kaki.
Pada saat melakukan pemanenan tersebut Pa Yan memberikan apresiasi kepada siswa yang menanm ini, dan diharapkan kegiatan tersebut terus dilanjutkan.
Sedangkan Ibu Ena mengharapkan agar setelah panen ini, kedelai ini perlu diolah untuk menjadi tempe dan lain-lain.
Sebelum pa Yan dan Ibu ena meninggalkan sekolah, mereka menitipkan oleh-oleh berupa bola kaki, bola volley dan pakaian klub.
Baca Juga: Gandeng Direktur Politeknik eLBajo, Dirjen Vokasi Tinjau SMKN 3 Komodo
Kepala SMKN 1 Satarmese mewakili guru-guru menyampaikan terima kasih kepada pemerintah ntt dan kepada pa yan dan ibu ena yang telah berkorban untuk datang ke SMKN 1 Satarmese.***