RCC Jajaki Keindahan Pulau Mules dengan Bersepeda

17 Januari 2022, 23:30 WIB
Pesepeda dari RRC Saat melintas di Savana di Pulau Mules /Dok. RCC-Ino Djemali

LABUAN BAJO TERKINI- Komunitas Pesepeda yang terhimpun dalam Ruteng Cycling Club (RCC) menjajaki keindahan Pulau Mules, Desa Nuca Molas, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. 

 

Komunitas asal kota Ruteng, Ibukota Kabupaten Manggarai itu, bersepeda mengelilingi Pulau selama 4 jam dengan menempuh jarak sejauh 20 Kilometer pada Minggu 16 Januari 2022.

 

Ketua RCC, Kristo Ambal yang dihubungi LABUAN BAJO TERKINI Senin (17/01) malam mengatakan, bersepeda di Pulau Mules telah direncanakan RCC sejak lama. 

 

Menurut Kristo, Pulau Mules dipilih karena merupakan aset wisata Kabupaten Manggarai yang memiliki keindahan yang luar biasa. 

 

"Kegiatan sepeda ke Pulai Mules kemarin merupakan kegiatan Ruteng Cycling Club (RCC) yg sudah direncanakan beberapa waktu lalu. Kami memilih Pulau Mules karena memiliki landscape yang indah dan kami juga tertantang gowes pulau itu. Kami juga mau mempromosikan Pulau Mules yg indah itu dengan bersepeda, "kata Kristo, Senin malam. 

 

Keindahan Pulau Mules lanjut Kristo, harapannya bisa mendapat perhatian khusus untuk dijadikan destinasi baru di Manggarai ke depan. 

 

"Harapan kami, Pulau Mules bisa dikembangkan menjadi salah satu destinasi wisata di Kabupaten Manggarai dengan memanfaatkan Potensi- potensi yg ada di dalamnya, " harapnya. 

Baca Juga: Bukan Hanya Wae Rebo, 5 Tempat di Selatan Kabupaten Manggarai ini Bisa jadi Referensi Libur Akhir Pekan

 

Gowes Sambil Menikmati Pesona Alam 

Leonardus Nyoman, salah seorang pesepeda yang ikut dalam gowes keliling Pulau Mules itu mengaku senang bisa bersepeda di Pulau yang terletak di Selatan Kabupaten Manggarai itu.  

 

Leo yang juga pemilik Flores Exotic Tours itu juga mengaku mendapatkan pengalaman berkesan selama bersepeda di tempat itu. 

 

Pemandangan alam yang memesona seperti padang savana dan rute yang menantang menjadi pengalaman tersendiri ketika ada di sana. 

 

"Kemarin kami 6 orang dari Flores Cycling Tours dan Ruteng Cycling Club bersepeda keliling pulau Mules, kesannya sangat menarik karena sepajang rute perjalanan kami disuguhkan pemandangan savana, pasir putih dan bukit yg menjulang tinggi di pulau mules, rute sepeda yg benar-benar off-road, meskipun beberapa spot kami harus memikul sepeda karena jalannya berbatuan,kata Leo. 

 

Menurut Leo, pengembangan destinasi Pulau Mules ke depan harus dilakukan dengan perencanaan yang matang sehingga bisa menjadi destinasi potensial. 

 

"Perlu membuat kajian dan perencanaan pariwisata yang holistik khusus pulau mules, "kata Leo. 

 

Sama halnya dengan Leo, Ino Jemadu pesepeda lain yang turut serta dalam gowes tersebut mengaku takjub dengan keindahan dan bentangan alam Pulau Mules. 

Pemandangan Pulau Mules dari Kejauhan LABUAN BAJO TERKINI

"Bersepeda di Nuca Molas sangat menarik dan menantang. Jalurnya variatif, tidak monoton. Kami melalui perkampungan, hutan, Padang Savana, dan tentu saja trek pesisir pantai, "kata Ino. 

Baca Juga: ASITA NTT Dukung Pemberian Sanksi Tour Operator Ilegal di Labuan Bajo

Meski demikian, Ino mengaku bersepeda di Pulau Mules memiliki tantangan tersendiri. Adapun tantangan tersebut salah satunya suhu panas apalagi jika bersepeda siang hari. 

 

"Tantangannya, jalur ini sama sekali masih alami. Banyak tumpukan kayu dan batu sehingga sering kali pesepeda turun dan jalan kaki sambil dorong sepeda, "ujarnya.

 

"Selain itu, tantangan yang cukup menguras tenaga adalah panas terik matahari, "imbuhnya.

 

Tantangan selama Gowes lanjut dia, terbayar dengan keindahan pemandangan di perjalanan yang memanjakan mata para pesepeda. 

 

"Namun, sepanjang jalur, Nuca Molas menyuguhkan pemandangan yang luar biasa indah. Lanskap pantai, Padang Savana, dan ribuan pohon lontar berjejer indah, " pungkasnya. 

 

Kegiatan para pesepeda dari komunitas RCC ini mendapat apresiasi dari Pemkab Manggarai. 

Para Anggota RCC Berpose dengan latar belakang Laut di Pulau Mules Dok. RCC

Pelaksana tugas (Plt) sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai, Adrianus Husen mengaku berterima kasih dengan RCC yang telah memulai menjajaki keindahan Pulau Mules. 

 

Menurut Adri, Pulau Mules merupakan destinasi potensial yang juga menjadi penyangga kampung adat Wae Rebo yang letaknya tak jauh dengan Pulau Mules. 

 

"Harapannya dengan uji coba ini ke depannya kita bisa lakukan even cyclling kelilingi pulau mules sebagai salah satu kawasan strategis pariwisata Manggarai pendukung Wae Rebo dan penyangga utama Kawasan Strategis Nasional Labuan Bajo serta Flores, " kata Ardy.***

Editor: Silvester Yunani

Tags

Terkini

Terpopuler