LABUAN BAJO TERKINI- Video camat Pakayumbuh, Sumatera Barat yang tampil ala model Citayam Fashion Week viral di jagat media sosial.
Namun siapa sangka, pasca videonya viral, perempuan Dewi Novita itu malah dicopot dari jabatannya sebagai camat.
Adapun Dewi Novita merupakan Camat di Pakayumbuh Timur diketahui dicopot dari jabatannya pasca videonya yang tampil bak model beredar luas.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Mengaku Akan Ceraikan Istrinya Jika Gembrot
Dewi Novita mengaku, pencopotan dirinya dari Camat Pakayumbuh Timur bermula ketika video miliknya itu dikomentari oleh MUI.
"Mulai dari komentar MUI itulah malapetaka hadir, karir yang aku bangun sekian lama hancur gara-gara komen MUI yang sangat tidak obyektif. Dengan melaporkan aku ke walikota Pakayumbuh Timur akhirnya aku diberhentikan menjadi camat di Pakayumbuh Timur, "kata pemilik instagram @dewi.centong itu.
Sebelumnya, video viral Dewi yang tampil bak model memang dikomentari oleh akun milik Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pakayumbuh Timur.
Dalam komentarnya, akun MUI Pakayumbuh Timur itu menyebutkan jika Dewi Novita melanggar norma.
Baca Juga: Kabar Baik! Kenaikan Tiket ke Taman Nasional Komodo Batal, Ini Penjelasan Pemprov NTT
"Konten ini tidak sesuai dengan norma agama dan budaya Minangkabau yang bernafaskan islam dimana falsafah adat 'basandi syara, Syara basandi kitabullah' menjadi acuan hukum dan norma di masyarakat, "tulis akun @MuiPakayumbuhTimur
"Mohon ibu memperhatikan pula 'alua jo patuik' sebelum membuat konten yang menjadi sorotan publik. Jangan latah mengikuti apa yang sedang menjadi tren/viral karena ibu adalah pejabat publik yang akan menjadi contoh/tauladan masyarakat," Sambung akun tersebut dalam komentarnya.
Selanjutnya pada poin kedua komentar MUI itu menyebutkan, jika penggunaan jilbab dari Dewi Novita itu sudah benar, namun menurut MUI Dewi tidak menggunakan sesuai syariat islam.
Pakaian ketat camat Dewi Novita menurut MUI tidak sesuai syariat islam sehingga video tersebut layak dihapus.
Pada poin terakhir komentar akun MUI Pakayumbuh itu menyebut penampilan Dewi Novita seperti Citayam Fashion Week adalah cara murahan mempromosikan Tenun Balai panjang. ***