Meski Baik untuk Kesehatan, Olahraga Berlebihan Ternyata Buruk untuk Kesehatan Jantung

- 31 Maret 2024, 00:02 WIB
ilustrasi - Meski Baik untuk Kesehatan, Olahraga Berlebihan Ternyata Buruk untuk Kesehatan Jantung
ilustrasi - Meski Baik untuk Kesehatan, Olahraga Berlebihan Ternyata Buruk untuk Kesehatan Jantung /Freepik/freepik/

LABUAN BAJO TERKINI- Para ahli sepakat berolahraga secara rutin bisa menjaga kebugaran dan kesehatan jantung. Namun, aktivitas ini disarankan tidak dilakukan dengan berlebihan karena justru bisa menyebabkan serangan jantung.

Seperti dilansir Labuan Bajo Terkini dari laman Hindustan Times, Senin (30/03 ), ahli jantung di Asian Heart Institute Mumbai Dr. Abhijit Borse mengatakan rutinitas olahraga yang berlebihan secara tidak sengaja dapat menyebabkan masalah kesehatan serius, termasuk serangan jantung.

"Olahraga pasti dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi risiko obesitas, meningkatkan kadar kolesterol, dan memperkuat otot jantung. Meskipun beraktivitas penting untuk kesehatan jantung, tapi tetap harus menjaga keseimbangannya," ungkap Borse.

Baca Juga: CATAT! Berikut ini Adalah Beberapa Kebiasaan Baik untuk Jaga Kesehatan Jantung

"Olahraga berlebihan, terjadi ketika seseorang melakukan olahraga yang intens dalam jangka waktu lama tanpa memberikan waktu yang cukup bagi tubuh untuk beristirahat dan memulihkan diri,” sambungnya.

Kekhawatiran utama dari olahraga berlebihan, lanjut Borse, adalah ketegangan yang terjadi pada jantung. Selama aktivitas fisik yang berat, jantung memompa lebih banyak darah untuk memasok oksigen dan nutrisi ke otot.

“Ini respons normal terhadap olahraga, dan membantu meningkatkan kinerja jantung untuk menjadi lebih efisien. Namun, jika olahraga dilakukan secara ekstrem, jantung bisa menjadi terlalu banyak bekerja dan lelah, sehingga meningkatkan risiko kejadian buruk," tuturnya.

Menurut Borse, salah satu kondisi umur yang terkait dengan olahraga berlebihan dikenal dengan sebutan jantung atlet atau 'remodeling jantung. akibat olahraga.

"Pada individu yang secara konsisten memaksakan tubuhnya hingga batas maksimal, jantung mengalami perubahan struktural untuk mengakomodasi peningkatan kebutuhan aliran darah," jelasnya.

Halaman:

Editor: Silvester Yunani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x