Bacaan Injil Suci dan Renungan Harian Katolik Selasa 24 Januari 2022, Bangun Relasi Baik Dengan Dia

23 Januari 2023, 11:11 WIB
Bacaan Injil Suci dan Renungan Harian Katolik Selasa 24 Januari 2022, Bangun Relasi Baik /Labuan Bajo Terkini/pixabay

LABUAN BAJO TERKINI- Sobat Katolik, setiap hari kita senantiasa dihadapkan dengan banyak hal baru.

Masalah dalam hidup kita tentu bervariasi. Cara kita menyelesaikan atau menghadapi masalah juga akan sangat menentukan solusi yang bisa diambil.

Sobat Katolik, berikut ini adalah Bacaan Injil Suci dan Renungan Harian Katolik edisi Selasa 24 Januari 2023.

Baca Juga: Virus Flu Babi Afrika Kembali Meneror, Pemkab Kupang Imbau Hal ini Kepada Masyarakat

Semoga bacaan Injil Suci dan Renungan Harian Katolik ini bisa menjadi pedoman bagi kita memulai hari ini penuh semangat.

Bacaan Injil : Markus 3:31-35

Lalu datanglah ibu dan saudara-saudara Yesus. Sementara mereka berdiri di luar, mereka menyuruh orang memanggil Dia.

Ada orang banyak duduk mengelilingi Dia, mereka berkata kepada-Nya: ”Lihat, ibu dan saudara-saudara-Mu ada di luar, dan berusaha menemui Engkau.”

Jawab Yesus kepada mereka: ”Siapa ibu-Ku dan siapa saudara-saudara-Ku?” Ia melihat kepada orang-orang yang duduk di sekeliling-Nya itu dan berkata:

”Ini ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku! Barangsiapa melakukan kehendak Allah, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku.”
Demikian Sabda Tuhan.

Renungan

Pada Injil hari ini, Yesus hendak mengajak kita untuk menyingkirkan segala hal buruk yang dapat menghalangi relasi manusia dengan-Nya. Bagi Yesus, semua orang dapat membangun relasi dengan-Nya tanpa kecuali.

Relasi itu tercipta bukan karena sebuah kebetulan, tetapi muncul karena usaha dari diri kita dengan melakukan kehendak Allah.

Sama seperti membangun hubungan, kita perlu berusaha mengenal orang lain secara mendalam. Sebelum sampai pada 'melakukan kehendak-Nya', kita perlu mengenal Allah dalam kehidupan kita.

Baca Juga: 9 Pemkab di NTT ini Sudah Terapkan Transaksi Elektronik untuk Pembayaran Retda dan Pajak

Tentu bukan hal yang mudah dan juga memerlukan waktu yang tidak instan. Rintangan dan kesulitan dalam mengenali Allah akan selalu ada, apalagi kita sudah terbiasa dengan hal-hal yang permukaan dalam membangun sebuah relasi.

Janganlah kembali pada pola kehidupan lama. Sadarlah dan nyatakan tekad kita untuk hidup bersaksi bagi Yesus.

Jika ketaatan kepada kehendak Allah membuat orang tua dan saudara kita menolak diri kita, janganlah takut.

Allah dapat memakai orang lain yang melakukan kehendak-Nya menjadi keluarga bagi kita. Mari kita melangkah lebih jauh lagi akan iman yang kita hidupi, dan berusaha melakukan langkan iman yang tepat bagi sesama dan bagi Yesus. Amin. ***

Editor: Silvester Yunani

Sumber: IHS

Tags

Terkini

Terpopuler