Network
LABUAN BAJO TERKINI- Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengapresiasi Pemkab Manggarai Timur dan Pemkot Kupang yang hari ini mewakili Provinsi NTT dalam peresmian bersama Mal Pelayanan Publik (MPP) oleh Menpan RB, Azwar Anas.
Seperti diberitakan sebelumnya, Manggarai Timur dan Kota Kupang mewakili Provinsi NTT dalam peresmian 10 MPP di berbagai daerah di Indonesia oleh KemenpanRB pada Selasa 31 Oktober 2023.
Adapun kesepuluh Kabupaten yang MPP nya diresmikan KemenpanRB diantaranya; Kabupaten Aceh Tengah, Tulang Bawang Barat, Lebak, Buleleng, Sekadau,Kota Palangkaraya, Kota Kupang, Manggarai Timur, Morowali, dan Kabupaten Bone.
Baca Juga: KemenpanRB Resmikan 10 MPP di Indonesia, Kabupaten Manggarai Timur dan Kota Kupang Mewakili NTT
Diapresiasi Pemprov NTT
Peresmian MPP untuk Pemkab Manggarai Timur dan Kota Kupang ini mendapat sambutan positif dari Pemprov NTT.
PJ Gubernur NTT melalui Kepala Biro (Karo) Organisasi Pemprov NTT, Flouri Rita Wuisan mengatakan, pihaknya menyampaikan, dengan peresmian MPP di Manggarai Timur dan Kota Kupang ini diharapkan bisa memotivasi daerah lain untuk melakukan hal serupa.
"Atas nama Pemerintah Provinsi NTT, sy menyampaikan proviciat dan terima kasih kepada Pemerintah Kota Kupang dan Pemda Manggarai Timur yang telah menyelenggarakan MPP dan hari ini di resmikan secara serentak dgn daerah lain oleh Menteri PANRB RI, " kata Wuisan, Selasa.
"Kami mendorong Pemda lainnya untuk melakukan percepatan penyelenggaraan MPP dalam rangka pelayanan kepada masyarakat di NTT, " ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Bupati Manggarai Timur Agas Andreas melalui Sekretaris Daerah Boni Hasudungan Siregar yang dikonfirmasi media ini Selasa pagi menyampaikan, kehadiran MPP di Manggarai Timur diharapkan bisa memberi kemudahan dalam hal pelayanan masyarakat di daerah itu.
"Dengan adanya Mal Pelayanan Publik Kab Manggarai Timur yang hari ini telah diresmikan oleh Bapak Menteri PAN RB, diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dan pelaku usaha di Manggarai Timur dalam mengakses dokumen perizinan dan dokumen lain yang dibutuhkan,"kata Sekda Boni.
Dikatakan Sekda Boni, dengan memaksimalkan MPP, minat pelaku usaha atau para investor untuk berinvestasi di daerah itu kedepannya bisa meningkat.
"Sehingga semakin meningkatkan minat pelaku usaha untuk berinvestasi yang pada akhirnya dapat mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ini juga sesuai dengan Tag line Manggarai Timur tahun ini Melangkah Lebih Cepat, "pungkasnya.***
