Network
LABUAN BAJO TERKINI-Pemerintah Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur menyepakati kerjasama pelatihan bahasa Jepang.
Kerja sama pelatihan bahasa Jepang ini dilakukan untuk membantu para pencari kerja (pencaker) di Manggarai yang akan bekerja di negara Jepang.
Kesepakatan kerja sama ini tertuang dalam penandatangan nota kesepakatan bersama antara Direktur PT Edigy Jaya Global Suryanto Wijaya dan Direktur PT Global With Us LTD Suzuki Takayuki dengan Bupati Manggarai Herybertus G.L Nabit, bertempat di aula Nucalale kantor Bupati Manggarai, Rabu 20 Juli 2022.
Baca Juga: Buka Cibal Cup V, Wabup Hery: Dalam Sepak Bola Ada Rekreasi dan Kompetisi
Bupati Manggarai Herybertus GL Nabit mengatakan, yang menarik dari kerjasama ini yakni, dibutuhkan tenaga kerja di bidang pertanian dan kesehatan.
Khusus untuk pertanian, kata Bupati Hery, bukan merupakan hal yang baru dan pekerja dari Manggarai bisa beradaptasi, meski butuh waktu untuk belajar bahasa Jepang.
Sementara untuk kesehatan lanjutnya, juga punya peluang, karena banyak juga anak-anak di Manggarai yang sekolah kesehatan namun belum memiliki pekerjaan
“Saya kira sangat baik dengan bekal ilmu yang mereka miliki, meski masih kurang dari segi bahasa,”kata Bupati Hery.
Untuk itu jelasnya, kerjasama ini penting untuk mengajarkan anak-anak berbahasa Jepang, meski dasarnya dulu.
Dikatakan Bupati Hery, ini adalah sebuah permulaan kerjasama meski belum tahu seperti apa ke depan.Tetapi lanjutnya bisa dilihat dari item-item yang ditandatangani.
Baca Juga: Ribuan Perempuan NTT Nyatakan Dukungan untuk Ganjar Maju Presiden 2024
Bupati Hery juga berharap pelatihan -pelatihan bahasa baik secara online maupun offline akan lebih mudah mempelajari bahasa yang baru tetapi juga tergantung pada rincian perjanjian kerjasama yang akan dibahas lebih lanjut.
Dikatakan Bupati Hery, pemerintah kabupaten Manggarai menginginkan mengirim tenaga kerja resmi dengan kemampuan bahasa yang baik, meskipun dasar tetapi mereka sudah siap bekerja.
“Atas nama masyarakat Manggarai kami menyambut baik peluang kerjasama ini,”ujarnya.
“Namun kita belum menjanjikan siapa -siapa yang akan dikirim keluar. Tetapi dipersiapkan dulu, terutama persiapan bahasa. Intinya kita siapkan anak-anak untuk bekerja di tingkat global,”pungkasnya.
Sementara itu Direktur Global With Us Co LTD, Suzuki Takayuki menuturkan, di Jepang banyak lansia tetapi anak muda sangat sedikit.
Dijelaskan Takayuki, pada tahun 2019 pemerintah Jepang membuat skim untuk mengisi kekosongan pekerja-pekerja di Jepang.
Karena itu kata Dia, untuk menopang ekonomi Jepang 30 tahun mendatang sangatlah tidak mungkin. Satu-satunya cara dengan mendatangkan pekerja dari luar negeri termasuk dari Indonesia.
Baca Juga: Bupati Hery Apresiasi Masyarakat Adat Ruang yang Sukses Membangun Rumah Gendang
Lebih jauh dijelaskan, ke depan diprediksi 350 ribu orang pekerja dari luar akan bekerja di Jepang.
With Us Co LTD kata Takayuki, sudah melakukan digitalisasi selama pandemi Covid 19 sehingga kualitas online tidak beda dengan offline. Malah ksta Dia lebih produktif dan lebih baik dari offline “Semua siswa yang b dimiliki With Us berjumlah Sepuluh Ribu siswa dan semuanya belajar secara online, “terangnya.
“Mereka yang belajar bahasa Jepang di With Us, memiliki kesempatan untuk bekerja di Jepang dengan pilihan industri yang terbuka,”katanya.
Turut hadir dalam acara ini, Asisten 2 Yosep Mantara, Kadis Kominfo Heribertus Jelamu, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Venidiana Wanggut, Kadis Perijinan Robert Syukur, Kadis Lingkungan Hidup Kanis Nasak, Kabag Prokopim Paulus Jeramun serta insan pers.***
