Isu Begal di Labuan Bajo, Pihak Polres Pastikan Itu Murni Persoalan Pribadi

- 8 Agustus 2023, 00:54 WIB
Kasat Reskrim AKP Wahyu Agha Ari Septyan saat memberikan keterangan pers terkait kasus isu begal di Labuan Bajo.
Kasat Reskrim AKP Wahyu Agha Ari Septyan saat memberikan keterangan pers terkait kasus isu begal di Labuan Bajo. /Milano/

"Saat dihadang si ibu bertanya kenapa kamu halangi saya? lalu terduga pelaku menyuruh ibu ini, turun turun kau anjing! kamu biang kerok,” ungkap Kris meniru apa yang disampaikan korban.

Korban berusaha melarikan diri, namun pelaku berhasil mengejar dan menyeret kepala korban yang saat itu mengenakan helm menuju jurang. Korban kemudian berontak dan memohon untuk tidak disakiti, sementara anaknya berteriak meminta bantuan.

 

Seorang ibu menjadi korban penganiayaan OTK di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT
Seorang ibu menjadi korban penganiayaan OTK di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT

"Ibu ini turun dari motor langsung lari, namun pelaku terus mengejar korban. Sambil menghindar si ibu kemudian berujar, 'om kalau butuh uang, saya akan kasih, tapi tolong jangan sakiti saya dan anak saya,” lanjut Kris panggilan akrab Kristoforus.

Mendengar teriakan si Ibu sekalu korban, ia pun langsung menuju lokasi kejadian dan pelaku pun berhasil kabur.

Kristoforus yang saat itu menemukan korban dengan luka pada kaki, ia pun mengamankan si ibu dan anaknya ke pos jaga di Mawatu untuk memberikan pertolongan pertama, lalu melaporkan insiden tersebut ke anggota Intel Brimob,” ungkapnya.

Pada pukul 20.00 Wita, 3 orang anggota Intel Brimob dari Batalyon B Pelopor Manggarai Barat akhirnya tiba di Mawatu.

Korban pun diarahkan menuju ke Mapolres Mabar untuk memberikan Laporan terkait kejadian tersebut.***

Halaman:

Editor: Milano Jaban


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah