Berikut Kronologi Pembunuhan Ibu Rumah Tangga di Lamba Leda Utara Menurut Polisi

24 Maret 2024, 19:13 WIB
Pihak Polsek Lamba Leda Utara saat melakukan Olah TKP /Labuan Bajo Terkini/Dok Polsek Lamba Leda Utara

LABUAN BAJO TERKINI- Insiden tragis menimpa LL, seorang ibu rumah tangga, warga Kampung Wae Tua, Desa Golo Mangung, Kecamatan Lamba Leda Timur, Manggarai Timur, NTT.

Perempuan berusia 60 tahun itu harus meregang nyawa usai menjadi korban pembacokan seorang pria yang diketahui merupakan orang dengan gangguan jiwa atau ODGJ.

Kapolres Manggarai Timur, AKBP Suriyanto melalui Kapolsek Lamba Leda Utara, IPTU Aris Ahmad melalui keterangan tertulis yang didapatkan media ini pada Minggu malam mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada Minggu (24/03).

Baca Juga: Ibu Rumah Tangga di Lamba Leda Utara Meregang Nyawa Usai Dibunuh ODGJ

IPTU Aris menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi Falentina Niat, jasad korban awalnya ditemukan sekitar pukul 11.00 saat saksi pulang menimba air.

"Awal kejadian saat saksi  pulang timba air di sungai, setibanya saksi di rumah dan hendak membuka pintu dapur, saksi melihat korban yang saat itu sudah tergelatak disebelah dapur dengan posisi tengkurap dan mengeluarkan banyak darah sehingga saksi langsung kaget dan berteriak minta tolong, "kata IPTU Aris dalam laporannya.

Saat melihat kondisi korban yang berlumuran darah, saksi tidak menemukan pelaku berada di sekitar. Ia lalu memutuskan untuk bergegas mencari anaknya yang masih kecil sembari menyampaikan informasi ke warga lain.

"Kemudian saksi langsung pergi mencari anak nya yang masih kecil di tempat lain sambil memberitahukan kejadian tersebut kepada warga lainnya, " kata IPTU Aris.

Saat warga sekitar mendengar suara teriakan dan penyampaian dari Falentina, warga langsung  datang melihat korban dan membantu mengangkat korban dari TKP dan dibawa ke rumah dalam keadaan tak bernyawa.

"Warga kampung wae PACI mendengar adanya kejadian tersebut sehingga warga langsung mencari keberadaan pelaku dan pelaku ditemukan disamping Gereja Satasi Wae Tua,  saat ditemukan, pelaku sedang berdiri dan memegang sebilah parang yang diduga parang tersebut digunakan untuk membunuh korban, "jelas IPTU Aris.

Pelaku yang berinisial FA (29 tahun) sempat melakukan perlawanan saat hendak ditangkap sehingga warga kampung wae tua dibawa kordinasi Kades Golo Mangung, Engelbertus Anam langsung mengamankan pelaku dengan mengikat kedua kaki dan kedua tangan pelaku dengan menggunakan tali nilon, lalu pelaku dibawa kerumahnya.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Gempa Mag 6.1 Guncang Ende, Nusa Tenggara Timur

Diketahui  Pelaku pernah melakukan pembunuhan terhadap adik kandungnya yang bernama Ferdinandus Ace pada hari minggu tanggal 21 Januari 2024 lalu.

Korban dan Pelaku masih ada hubungan keluarga yang sangat erat yakni korban merupakan tanta kandung dari pelaku.

Saat ini pelaku sudah diamankan dipolsek lamba Leda Utara. Pihak kepolisian telah berkoordinasi dengan pihak Puskesmas Dampek untuk memberikan suntikan penenang terhadap pelaku.***

Editor: Silvester Yunani

Tags

Terkini

Terpopuler