LABUAN BAJO TERKINI- Wahana Visi Indonesia (WVI) AP Manggarai Raya bersama Pemerintah Desa Pocong, Kecamatan Lamba Leda Selatan, Kabupaten Manggarai Timur, mendeklarasikan program menuju Desa Layak Anak.
Deklarasi desa Pocong menuju Desa Layak Anak digelar di Dusun Leong pada Senin 28 Januari 2022 bersamaan dengan kegiatan peresmian Taman Baca Mangka Leong di desa tersebut.
Deklarasi ini merupakan tahapan awal dalam mengembangkan Desa Layak Anak (DLA) oleh Wahana Visi Indonesia di desa tersebut.
Baca Juga: Wahana Visi Indonesia Laksanakan Program BOKS di SDK Rana Loba, Para Siswa Antusias
Hal ini disampaikan oleh Koordinator Program Peduli Anak Manggarai Timur WVI, Natalia Hethy Dudi saat dihubungi media ini, Senin siang.
Menurut Hethy, deklarasi menuju Desa Layak Anak ini bertujuan untuk memastikan semua pihak baik keluarga, tetangga, lingkungan sekitar anak, sekolah, Gereja. Dunia usaha, media bahkan kelompok anak mendukung pengembangan desa pocong menuju desa layak anak.
"Pengembangan desa layak anak bukan saja menjadi tanggung jawab pemerintah. Pada bulan januari Wahana Visi Indonesia sudah melakukan sosialisasi konsep pengembangan desa layak anak kepada pemerintah desa Pocong. Pemerintah desa Pocong memiliki komitmen dalam pengembangan Desa Layak Anak ini,"kata Hethy.
Dia juga menjelaskan, konsep Desa Layak Anak merupakan bagian dari rencana aksi daerah kabupaten Manggarai Timur. Sebuah Kabupaten kata dia, bisa menjadi Kabupaten Layak Anak jika desa dikabupaten Manggarai Timur turut berkontribusi dalam mengembangkan DLA begitu juga dengan Kecamatan Layak Anak.
Baca Juga: WVI Manggarai Timur Gelar Workshop Praktik Baik Melalui POP Secara Daring
Lebih jauh dia menjelaskan, setelah deklarasi ini beberapa program akan dikembangkan yang didasari pada indikator konvensi hak anak yg diatur dalam UU no 35 tahun 2014 yang merupakan perubahan dari UU no 23 tahu 2002.
Adapun program yang dilaksanakan setelah deklarasi ini kata dia diantaranya;Memastikan semua anak memiliki akta kelahiran sebagai bentuk pengakuan atas identitas anak, anak mudah mengakses informasi melalui taman baca seperti taman mangka leong.
Selanjutnya, Penguatan forum anak desa dan melibatkan anak dalam musyawarah desa, Kegiatan sosialisasi kesehatan reproduksi untuk menekan angka perkawinan anak dan memperkuat program parenting,perkuat lembaga konsultasi orang tua (parenting), serta beberapa program dan kegiatan lainnya.
Pemdes Pocong Siap
Program Desa Layak Anak ini disambut baik oleh Pemerintah Desa Pocong. Kepala Desa Pocong, Ardianus Ayon mengaku siap mendukung penuh semua kegiatan yang berkaitan dengan Desa Layak Anak di Desa yang ia pimpin.
"Tentu kita sambut baik program ini, Pemerintah Desa Pocong siap mendukung penuh semua kegiatan yang berkaitan dengan Desa Layak Anak bersama teman-teman WVI, ini luar biasa untuk generasi di Desa ini ke depan, " kata Ayon.
terkait peresmian Taman Baca Bangka Leong, Ayon mengaku sangat mengapresiasi kehadiran taman baca ini di Desa Pocong.
Baca Juga: BUMDes Poco Nembu Raup Omset Puluhan Juta dari Penjualan Kopi Bubuk Dalam Kemasan
"Kita siap dukung dengan apa yang bisa kita buat, misalnya menyiapkan bahan bacaan atau media lain yang bisa membantu meningkatkan kemampuan literasi generasi Desa Pocong, " tegas Ayon.
"Harapannya Taman Baca ini bisa diakses semua warga khususnya anak-anak di Desa Pocong. Hal-hal positif seperti ini tentu sangat berdampak baik untuk pembangunan karakter generasi di Desa ini ke depan, " imbuhnya.
Senada dengan Kades Ayon, Marselinus Lon sebagai pendiri Taman Baca Mangka Leong berharap dukungan semua pihak untuk pengembangan Taman baca itu ke depan.
Menurut dia, pihaknya membutuhkan banyak dukungan seperti bahan bacaan dan kebutuhan lainnya untuk kegiatan kelompok anak yang selama ini telah berjalan dengan baik. ***