Network
LABUAN BAJO TERKINI- Sekretaris Dinas Kesehatan Manggarai Timur, Pranata Kristiani Agas memperkenalkan aplikasi KESA REBA, sebuah platform digital untuk penataan administrasi di Dinkes Matim.
Adapun aplikasi ini merupakan terobosan yang ditawarkan Kristiani setelah ia menyelesaikan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (KPA) bersama beberapa pejabat administrator lain sejak Juni 2023 lalu.
Dalam pemaparannya di hadapan Sekda Boni Hasudungan dan beberapa pimpinan OPD di ruang rapat Kantor Bupati Manggarai Timur Rabu (27/09), Kristiani menjelaskan, aplikasi KESA REBA ini merupakan akronim dari Dinkes Data Efisien, Rapi dan Terakuntabel.
Baca Juga: DAK Fisik untuk Manggarai Timur Tahun 2024 Tertinggi di NTT, Berikut Rincian Alokasinya
Dengan digitalisasi penataan kearsipan ini kata dia, semua dokumen dan surat-surat di internal Dinas kedepannya lebih aman dan tertata rapi di
"Tidak jarang kami kehilangan dokumen,tidak jarang juga kami kehilangan surat, karena memang prosesnya masih manual, KESA REBA ini menjadi tawaran inovasi agar pengarsipan bisa lebih tertata lebih rapi,"papar Pranata Kristiani Agas dalam forum Launching Aksi Kinerja Aksi Perubahan Organisasi tersebut.
Selain untuk penataan pengarsipan yang berbasis digital, ia juga menjelaskan jika KESA REBA ini merupakan bagian dari efisiensi anggaran khususnya untuk pengadaan surat-surat dengan bahan kertas.
"KESA REBA juga bagian dari semangat kita untuk mendukung paperless, sehingga kita bisa meminimalisir penggunaan kertas dalam hal surat menyurat dan ini juga berdampak pada efisiensi anggaran, " jelasnya.
Lebih jauh ia menjelaskan, KESA REBA yang merupakan aplikasi e-arsip di Dinas Kesehatan Matim ke depan, memudahkan pengurusan administrasi seperti disposisi surat yang bisa dilakukan secara online.
Melalui beberapa fitur pada aplikasi tersebut, surat masuk atau keluar yang membutuhkan disposisi pimpinan baik Kepala Dinas maupun Sekretaris akan bisa diproses lebih cepat. Hal ini karena setiap ada surat yang diinput melalui KESA REBA akan muncul pemberitahuan berupa pesan di Whatsapp Kepala Dinas atau sekretaris.
Pengarsipan di Dinkes Jadi Pilot Project
Kristiani juga menjelaskan, sejak mulai digunakan pada Selasa 26 September 2023, penggunaan KESA REBA masih dibatasi penggunanya di internal Dinas Kesehatan Manggarai Timur.
"Untuk sementara kita gunakan untuk internal Dinkes dulu, kita targetkan seluruh UPTD dibawah Dinkes seperti Puskesmas-puskesmas bisa gunakan KESA REBA mulai tahun depan sambil kita melengkapi semua fitur-fitur yang ada di aplikasi. ***
