Network
LABUAN BAJO TERKINI- Badan Kepegawaian Negara Kantor Regional Wilayah X yang meliputi Provinsi Bali, NTB dan NTT kembali mengumumkan perkembangan terbaru penetapan nomor induk (NI) PPPK untuk tenaga kesehatan tahun 2022 di wilayah tersebut.
Data penetapan NI PPPK tenaga kesehatan tahun 2022 untuk Kabupaten Manggarai Timur, NTT tidak mengalami perkembangan sedikitpun.
Seperti diberitakan sebelumnya, pada 26 Juni lalu, Manggarai Timur menjadi satu-satunya kabupaten di wilayah Bali Nusra yang progres penetapan NI PPPK tenaga kesehatan tahun 2022 paling rendah yakni di angka 72 persen.
Angka tersebut berbeda jauh dengan Kabupaten lain di NTT yang hampir sebagian besar telah rampung atau penetapan NI PPPK nya sudah 100 persen.
Data yang dirilis Kantor Regional BKN Wilayah 10 per 30 Juni 2023 melalui akun instagram @kanreg10bkn, progres penetapan PPPK tenaga kesehatan tahun 2022 masih jalan ditempat yakni tidak naik dari 72 persen.
Di kabupaten itu, tercatat masih 123 PPPK tenaga kesehatan 2022 yang berkasnya belum memenuhi syarat atau masuk kategori BTS.
Kepala BKPSDMD Kabupaten Manggarai Timur, Yustina Ngidu, ketika dikonfirmasi media ini 26 Juni lalu menyampaikan, rendahnya progres penetapan NI PPPK tenaga kesehatan tahun 2022 di Manggarai Timur karena pihak BKN belum melakukan verifikasi.
"Menurut pegawai teknis katanya belum diverifikasi oleh PIC (person in charger) di BKN, " kata Yustina membalas pesan dari media ini, pekan lalu.
Baca Juga: Lantik Kades Terpilih di Manggarai Timur Tahun 2023, Bupati Agas: Utamakan Kerja Sama
Selain Kabupaten Manggarai Timur,ada 4 Kabupaten lain di NTT yang penetapan NI PPPK tenaga kesehatan tahun 2022 belum 100 persen yakni: Sikka, Flores Timur, Belu, dan Sumba Barat.
Untuk Pemkab Sikka, Flores Timur, dan Belu, penetapan NI PPPK tenaga kesehatan tahun 2022 sudah mencapai angka 99 persen. Sementara untuk Kabupaten Sumba Barat sudah mencapai 96 persen. ***
