LABUAN BAJO TERKINI- Demi mendukung Komunitas Pariwisata di wilayah Floratama, Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) bantu 10 unit Handy Talkie (HT) kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Tunas Harapan Desa Wisata Golo Loni di Kecamatan Rana Mese, Kabupaten Manggarai Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Bantuan perangkat telekomunikasi Handy Talkie atau HT tersebut diserahkan secara simbolis oleh Dirut BPOLBF Shana Fatina kepada Ketua Pokdarwis Desa Golo Loni bertepatan dengan kegiatan Gebyar Desa Wisata Golo Loni tahun 2023, berlangsung di Gereja St. Fransiskus Xaverius Maras, Sabtu, 2 Desember 2023.
Shana berharap perangkat telekomunikasi Handy Talkie bantuan dari BPOPLBF bisa menjadi solusi atas masalah keterbatasan jaringan internet di kawasan Agrowisata Golo Loni serta memudahkan Pokdarwis dalam memberi pelayanan terbaik kepada wisatawan.
Baca Juga: Dirut BPOLBF Mengapresiasi Dukungan Lintas Komunitas untuk Kemajuan Pariwisata Labuan Bajo
Shana juga memberikan ucapan selamat kepada masyarakat, Pokdarwis, BUNDes, dan Pemdes Golo Loni, serta Pemda Manggarai Timur atas prestasi 9 besar yang diraih oleh Desa Wisata Golo Loni pada Lomba Desa Wisata Nusantara (LDWN 2023) yang diselenggarakan oleh
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) baru-baru ini.
Seperti diketahui, sebelumnya, pada 24 November 2023, Desa Wisata Golo Loni mendapatkan piagam penghargaan serta hadiah pemenang Kategori I LDWN 2023. Piagam dan hadiah tersebut diserahkan secara simbolis oleh Mendes PDTT, Abdul Halim Iskandar, pada Malam Apresiasi Pemenang Lomba Desa Wisata Nusantara 2023 di Desa Senggigi, Lombok Barat, NTB.
Dirut Shana Fatina menjelaskan bahwa penyerahan bantuan tersebut merupakan bentuk komitmen dukungan dari BPOLBF kepada pengelola desa wisata Golo Loni sebagai salah satu dari 30 Desa Wisata Tematik di wilayah koordinatif Floratama.
"Kami sangat senang dengan Desa Golo Loni, tidak hanya pemerintah desa-nya saja tetapi juga kami melihat masyarakat Desa Golo Loni juga sangat antusias dan juga hari ada teman-teman dari BKSDA. Desa Wisata ini termasuk sangat cepat perkembangannya. Jadi selamat untuk Golo Loni, selamat untuk Bapak Bupati," ungkap Shana saat ditemui usai acara tersebut.
"Setiap kali kami datang, selalu ada hal yang baru. Mereka tidak hanya sebatas mendiskusikan tetapi mengeksekusinya," tambahnya.
Shana berharap pemerintah Desa Wisata Golo Loni perlu mengorganisir paket-paket wisata dan atraksi wisata secara maksimal lagi dalam rangka menyambut lonjakan kunjungan wisatawan ke destinasi wisata super premium Labuan Bajo tahun 2024 mendatang.
"Sehingga kedepannya, kami berharap Desa Golo Loni bisa masuk kerjasama dengan travel agent and tour operator karena tahun depan kita mendatangkan lebih banyak wisatawan ke Labuan Bajo dan mereka dilempar harus ke wilayah tengah," terang Shana.
"Harapan kedepannya Desa Wisata Golo Loni tidak hanya menerima wisatawan lokal tetapi juga siap menerima wisatawan mancanegara. Karena itu mereka harus mampu mengorganisir paket-paket wisata dengan baik, termasuk atraksi wisatanya," ungkap Dirut BPOLBF itu.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis), Lasarus Lada, mewakili pemerintah desa dan masyarakat Desa Golo Loni menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Dirut BPOLBF atas dukungan yang diberikan kepada desa wisata di Manggarai Timur itu.
"Mewakili pengurus Pokdarwis Tunas Harapan, Pemerintah Desa Golo Loni, BUMDes Tungku Mose, dan masyarakat Desa Golo Loni, saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada ibu Direktur Utama dan segenap jajaran BPOLBF atas bantuan ini," ungkapnya.
Lasarus Lada menjelaskan, sebelumnya bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Direktur Utama BPOLBF Ibu Shana Fatina di Labuan Bajo, namun baru diserahkan secara simbolis di hadapan masyarakat bertepatan dengan Gebyar Desa Wisata 2023.
"Perangkat HT ini merupakan bantuan dari BPOLBF sebagai bentuk dukungan dalam pengembangan pariwisata di Golo Loni. Hasilnya, kualitas jaringan dan komunikasi menggunakan HT sangat memuaskan," terang Lasa.
Ia juga menerangkan, jajaran pengurus dan anggota Pokdarwis Tunas Harapan Desa Wisata Golo Loni melakukan uji coba penggunaan alat komunikasi HT di beberapa titik wilayah desa.
"Alat komunikasi ini sangat membantu pengelola Desa Wisata Golo Loni dalam memberikan pelayanan maksimal kepada wisatawan," ungkap Lasa.
HT merupakan alat telekomunikasi dua arah yang memanfaatkan frekuensi radio. Perangkat ini menggunakan teknologi PTT atau push-to-talk di mana pengguna hanya menekan tombol “bicara” untuk memulai berkomunikasi dengan sesama pengguna dan sangat efektif untuk digunakan oleh orang lapangan.***