Wamen ATR/BPN Serahkan Langsung Sertifikat HPL untuk BPOLBF

16 September 2023, 05:14 WIB
Wamen ATR/BPN Serahkan Langsung Sertifikat HPL untuk BPOLBF /Dok BPOLBF

LABUAN BAJO TERKINI- Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Raja Juli Antoni Nmenyerahkan secara langsung sertifikat hak pengelolaan kepada Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOLBF).

Penyerahan sertifikat HPL melalui SK MenATR/BPN nomor 110 ini berlangsung di kantor BPOLBF di Desa Golo Bilas, Kecamatan Komodo dan diterima langsung oleh Direktur Utama BPOLBF, Shana Fatina pada Jumat 15 September 2023. Pada sertifikat HPL ini, luas lahan yang akan dikelola BPOLBF adalah seluas 129,609 hektare.

Wamen ATR/BPN usai penyerahan sertifikat mengatakan, tantangan pemerintah  dalam menghadirkan investasi  adalah memberikan kepastian hukum. Ia menyebut hal itu juga yang menjadi pesan Presiden Jokowi kepada Kementerian ATR/BPN.

Baca Juga: Mengapa Komodo Agresif dan Menyerang Manusia? Ini Beberapa Penyebab yang Wajib Wisatawan Ketahui

"Salah satu tantangan kita menghadirkan investor adalah kepastian hukum. Kita menghadapi banyak masalah sehingga sulit bagi investor. Itulah concern kami saat ini, " kata Wamen Raja Juli Antoni.

penyerahan sertifikat HPL untuk BPOLBF lanjut politisi PSI itu, adalah bukti nyata komitmen pemerintah untuk memastikan para investor merasa nyaman.

"Pemerintah berkomitmen dalam memberikan kepastian hukum. Kami percaya investasi akan berkorelasi positif dengan kesejahteraan rakyat," ungkapnya.

Diapresiasi Kemenparekraf


Penyerahan sertifikat HPL dari Kementerian ATR/BPN disambut baik oleh wakil menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo. Pasalnya proses sertifikasi HPL untuk BPOLBF bisa dilakukan dengan cepat.

"Komunikasi yang baik menjadi kunci dalam proses sertifikasi Badan Otorita ini, tiga bulan selesai," ungkap Angela.

"Kami mengucapkan terima kasih banyak atas dukungan Pak Menteri dan Pak Wamen. Permohonan yang berada dalam lingkup Kementerian ATR/BPN selalu dapat selesai,"sambungnya.

Baca Juga: Biaya Terjangkau! Ini 8 Spot Menarik yang Wajib Dikunjungi di Sekitar Labuan Bajo Saat Berlibur

Dengan telah diterbitkannya HPL ini, Ke depan BPOLBF akan mengembangkan pembangunan pariwisata terintegrasi di kawasan pariwisata Labuan Bajo Flores yang meliputi 11 kabupaten koordinatif dan kawasan seluas 400 hektare di Hutan Bowosie, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Turut hadir dalam serah terima sertifikat HPL tersebut Bupati Manggarai Barat Edistasius Endi dan Direktur BPOLBF, Shana Fatina serta sejumlah pejabat Pemprov, Pemkab, dan tokoh masyarakat. ***

Editor: Silvester Yunani

Tags

Terkini

Terpopuler