Ternyata ini Perbedaan Antara Flu Singapura dengan Sariawan dan Cacar Menurut Pakar

- 2 April 2024, 23:24 WIB
Ternyata ini Perbedaan Antara Flu Singapura dengan Sariawan dan Cacar Menurut Pakar
Ternyata ini Perbedaan Antara Flu Singapura dengan Sariawan dan Cacar Menurut Pakar / Unsplash/Brittany Colette

"Virus ini tidak menyebabkan kekebalan, beda dengan cacar atau campak bisa kebal tapi virus ini nggak, kalau musim ini kena besoknya bisa kena lagi kalau dia ada kontak, jadi masih bisa kena," kata Edi.

Sementara itu, Edi menjelaskan kasus Flu Singapura tercatat cukup tinggi di usia di bawah 6 tahun pada anak di Indonesia karena kurangnya kepekaan orang tua pada penyakit ini.

Seringkali saat anak demam, sulit makan, dan muncul bintik merah, orang tua tetap menyekolahkan anak dan tidak isolasi di rumah, sehingga penyebaran pada anak sangat tinggi dan cepat.

Baca Juga: Penularannya Hampir Sama dengan COVID-19, Para Orang Tua Diimbau Waspada Penularan Flu Singapura Pada Anak

Meskipun tergolong penyakit ringan yang bisa sembuh dalam tujuh hari, Edi mengharapkan orang tua bisa mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Flu Singapura semakin banyak dengan mengisolasi anak jika demam dan muncul bintik merah pada telapak kaki, tangan dan mulut.

“Kalau anak kena Flu Singapura di isolasi dan cegah kontak dengan anak lain karena ini menular, masa infeksius 3-5 hari, 7 hari dia sudah tidak menular walaupun lesinya dalam tahap penyembuhan tapi tidak menular, jelas Edi. ***

Halaman:

Editor: Silvester Yunani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah