Jelang Tahun Baru, Harga Gas Elpiji 12 Kg di Labuan Bajo Naik

- 28 Desember 2021, 18:09 WIB
Harga gas elpiji 12 kg di Labuan Bajo mengalami kenaikan.
Harga gas elpiji 12 kg di Labuan Bajo mengalami kenaikan. /Labuan Bajo Terkini/Marianus Susanto Edison

LABUAN BAJO TERKINI - Jelang akhir tahun, harga gas elpiji 12 kg di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami kenaikan.

Menurut salah seorang penjual gas elpiji, harga gas elpiji di destinasi wisata super premium itu naik dari sebelumnya Rp220.000 menjadi Rp245.000.

"Mulai tanggal 28 Desember, harga gas elpiji 12 kg menjadi Rp245.000, terima di tempat," kata penjual yang tak mau disebutkan namanya ini, di Labuan Bajo, Selasa 28 Desember 2021.

Baca Juga: Waspada Banjir, Kapolres Manggarai Barat Ingatkan Masyarakat Jaga Kebersihan Lingkungan

Ia tak menjelaskan secara rinci alasan kenaikan harga gas elpiji ini. Ia hanya menyebutkan, kenaikan harga jual tersebut dilakukan karena harga di gudang sudah naik.

"Dari gudang sudah naik sampai batas waktu yang belum ditentukan," jelasnya singkat.

Sementara itu, dari informasi yang didapatkan Labuan Bajo Terkini, PT Pertamina (Persero) memang telah menaikkan harga gas elpiji nonsubsidi sejak Sabtu 25 Desember 2021.

Berdasarkan data aplikasi My Pertamina, sebelumnya harga jual bright gas ukuran 5,5 kg sebesar Rp65.000 per tabung untuk wilayah Pulau Jawa dan Bali. Adapun untuk harga jual bright gas 12 kg sebesar Rp141.000 per tabung di wilayah Jabodetabek.

Baca Juga: Pelaku Kasus Pembunuhan Anak di Kupang Dituntut Hukuman Mati

Selanjutnya dengan adanya penyesuaian harga elpiji nonsubsidi, untuk pembelian perdana di wilayah Jabodetabek dengan ukuran 5,5 kg dibanderol Rp 306.000 dan ukuran 12 kg Rp 513.000. Pembelian perdana artinya mencakup pembelian tabung dan isi gas.

Penyesuaian harga elpiji nonsubsidi ini merespon tren peningkatan harga Contract Price Aramco (CPA) elpiji yang terus naik sepanjang 2021. Pada November 2021 harganya mencapai 847 dollar AS per metrik ton, tertinggi sejak 2014 atau meningkat 57 persen sejak Januari 2021.

Penyesuaian harga elpiji nonsubsidi terakhir dilakukan tahun 2017. Harga CPA November 2021 tercatat 74 persen lebih tinggi dibandingkan penyesuaian harga 4 tahun yang lalu.

Adapun harga elpiji Pertamina sekitar Rp 11.500 per kg per 3 November. Sementara di Vietnam sekitar Rp 23.000 per kg, Filipina Rp 26.000 per kg, dan Singapura sekitar Rp 31.000 per kg.***

Editor: Marianus Susanto Edison


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x