'Kura-kura' di Tukad Badung Jadi Korban Aksi Vandalisme

21 Desember 2021, 11:11 WIB
Sekda Kota Denpasar IB Alit Wiradana saat meninjau mural yang dirusak di kawasan Tukad Badung, Denpasar. /Labuan Bajo Terkini/HO-Humas Pemkot Denpasar

LABUAN BAJO TERKINI - Pemkot Denpasar, Bali, memberikan perhatian khusus dalam penataan kawasan Tukad Badung.

Bahkan pada penghujung tahun 2018 lalu, juga dibuatkan mural 3D pada tembok di pinggir Tukad Badung sepanjang sekitar 100 meter.

Kurang lebih ada sekitar 9 mural di tembok tersebut. Mulai dari bentuk kura-kura, ikan hiu, kuda, pemandangan hingga celuluk.

Sayangnya, karya seni ini menjadi korban aksi vandalisme. Beberapa di antaranya dicoret, dan satu mural bergambar kura-kura dirusak total dengan tulisan besar yang terbaca 'Gank'.

Baca Juga: Ivan Nestorman Ajak Masyarakat Nikmati Keindahan Musik Tradisi Indonesia

Aksi perusakan yang tepatnya terjadi di bawah jembatan Jalan Hasanuddin Denpasar ini, langsung direspons Pemkot Denpasar.

Sekda Kota Denpasar IB Alit Wiradana bersama Kasatpol PP Kota Denpasar I Dewa Gede Anom Sayoga, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kota Denpasar Dewa Gede Rai dan staf PUPR, langsung melakukan peninjauan ke lokasi, Senin 20 Desember 2021 siang.

Saat peninjauan tersebut, Alit Wiradana meminta staf PUPR untuk menghapus satu mural yang dirusak dengan tulisan 'Gank' itu.

Baca Juga: MukaRakat Siap Hibur Pencinta Hip Hop di Labuan Bajo

“Satu harus kami hapus, yakni mural kura-kura, karena sudah dirusak total,” jelas Alit Wiradana.

"Sementara mural lainnya yang dicoret sedikit diperbaiki," imbuhnya.

Selain itu, pihaknya juga meminta Satpol PP Kota Denpasar untuk mencari pelaku yang melakukan aksi vandalisme ini dan mengawasinya.

Nantinya jika ditemukan, pihaknya akan menindak tegas pelaku perusakan tersebut.

Baca Juga: Frans Lebu Raya Meninggal Dunia, Megawati Soekarno Putri Sampaikan Ucapan Duka Cita

Selain Satpol PP, pihaknya juga meminta masyarakat untuk ikut membantu menjaga kawasan tersebut. Jika ada masyarakat menemukan pelaku perusakan di kawasan tersebut agar melaporkan ke Satpol PP Kota Denpasar.

“Pelaku akan ditindak tegas. Kami buat ini untuk spot foto, tapi malah dicoret oknum yang tidak bertanggungjawab. Kami sangat sayangkan ulah orang yang tidak bertanggung jawab ini,” pungkas Alit Wiradana.***

Editor: Marianus Susanto Edison

Tags

Terkini

Terpopuler