Nama Yoakim Jehati tentu bukan nama asing lagi di Manggarai. Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Manggarai ini tidak bisa dianggap remeh jika ia menyatakan diri untuk bertarung pada Pilkada Manggarai 2024 mendatang.
Karir politik yang melejit menempatkan mantan ketua GMNI Manggarai ini menjadi salah satu tokoh muda yang layak diperhitungkan.
Dua kali lolos sebagai anggota DPRD dari Cibal dan Reo Raya serta terpilih sebagai ketua Partai Golkar pada usia yang relatif muda tentu sebuah bukti jika Yoakim layak 'naik kelas' dalam karir politiknya.
Yoakim Jehati juga bisa jadi merupakan Ketua Golkar Manggarai pertama dengan usia paling muda. Dalam sejarahnya hadir di Manggarai, Partai beringin itu sebagian besar selalu dipimipin tokoh tua.
Soal basis elektoral, Yoakim Jehati tentu layak mengklaim Cibal Raya sebagai basis utamanya. Hal ini tidak terlepas dari asal daerah serta daerah pemilihan Yoakim selama bertarung menjadi Anggota DPRD.
2. Mantovani Tapung
Akademisi yang satu ini bukan nama baru lagi pada konstelasi politik Manggarai. Dosen UNIKA Santu Paulus Ruteng ini pada 2020 lalu sudah mulai menunjukkan niatnya untuk ikut bertarung pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Pada 2020 lalu, Mantovani Tapung pernah mendeklarasikan diri untuk mendampingi almarhum Agustinus Ganggut sebagai bakal calon Bupati.
Namun Paket AMAN, akronim dari Agustinus Ganggut -Mantovani Tapung saat itu kandas sebelum mendaftarkan diri di KPU karena kurangnya dukungan Partai politik.