Stefanus Gandi: Sekolah Seminari Tak Harus Menjadi Pastor

- 21 Januari 2022, 11:01 WIB
Stefanus Gandi saat bersama siswa Seminari Pius XII Kisol.
Stefanus Gandi saat bersama siswa Seminari Pius XII Kisol. /Labuan Bajo Terkini/HO-SGI

"Saya mengetahui banyak alumni Seminari Pius XII Kisol yang telah sukses, baik di dalam maupun di luar negeri. Sekarang mereka telah menjadi 'Pastor' di tempat pengabdian kerja masing-masing," tutur Branch NTT 1 Politician Academy ini.

Mengingat data banyaknya lulusan Seminari yang memilih menjadi awam, Stefanus Gandi Institut memandang perlu memperkuat siswa di Seminari dengan literasi digital.

"Jadi, literasi digital sama pentingnya dengan membaca, menulis, berhitung, dan disiplin ilmu lainnya. Termasuk juga kesadaran berpikir kritis dalam penggunaan teknologi dalam kehidupan sehari-hari," kata Stefanus Gandi.

"Karena itu, pentingnya kegiatan literasi digital ini dimaksudkan untuk menyiapkan generasi muda Katolik yang mumpuni dalam bidang teknologi di masa depan," imbuhnya.

Kegiatan Workshop Literasi Jurnalistik, Kewirausahaan dan Digital Stefanus Gandi Institute ini rencananya menyasar sejumlah Seminari di daratan Flores.

Mulai dari Seminari Pius XII Kisol pada 20 Januari, Seminari St Paulus KPA Mataloko pada 21 Januari, Seminari St Yohanes Berchmans Todabelu pada 21 Januari, Seminari Menengah St Maria Bunda Segala Bangsa Maumere pada 24 Januari, Seminari Menengah Hokeng pada 25 Januari, dan Seminari Tinggi Ledalero dan Retapiret pada 24 Januari.***

Halaman:

Editor: Marianus Susanto Edison


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x