LABUAN BAJO TERKINI- Takhta Suci Vatikan melalui Paus Fransiskus resmi mengangkat dan menugaskan RD Hironimus Pakaenoni, Pr menjadi Uskup agung Kupang yang baru.
Pengangkatan RD Hironimus menjadi Uskup Agung Kupang disampaikan langsung oleh Uskup Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang dalam perayaan Ekaristi di Gereja Santa Maria Asumpta Kupang, Sabtu malam.
Vatikan mengangkat RD Hironimus pada pukul 12.00 waktu Vatikan atau sekitar Pukul 19.00 WITA atau waktu Kota Kupang. Pengumuman ini menjawab rasa ingin tahu umat keuskupan agung Kupang dalam beberapa hari terakhir.
RD Hironimus Pakaenoni selanjutnya akan menggantikan tugas Mgr. Petrus Turang yang memasuki masa pensiun. Uskup Turang sendiri telah bertugas sebagai Uskup sejak 1997 silam.
Mgr. Petrus Turang ditahbiskan menjadi Uskup Agung Kupang pada 27 Juli 1997 oleh Kardinal Darmaatmadja. Tahun 2024 ini Uskup Turang telah menjalani tugas sebagai Uskup Kupang selama 27 tahun.
Profil RD Hironimus Pakaenoni
Lantas siapa RD Hironimus Pakaenoni yang akan menjadi Uskup Agung Kupang yang baru? Berikut adalah profil dan perjalanan tugas RD Hironimus.
RD Hironimus Pakaenoni lahir di Noemuti Timor Tengah Utara pada 14 April 1969. Saat ini ia berusia 54 tahun dan akan merayakan ulang tahun ke 55 pada April mendatang.
Ia menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar dan SMP di tanah kelahirannya. Ia menyelesaikan pendidikan dasarnya di SDK Noemuti II pada tahun 1976 hingga 1982.
Sementara untuk pendidikan SMP ia menyelesaikan pendidikan di SMPK St. Yosep Noemuti pada 1982 hingga 1985. Ia selanjutnya memasuki Seminari Tinggi Sta. Maria Immaculata Lalian, Kabupaten Belu pada 1985-1989.
Setelah menyelesaikan pendidikan di Seminari Tinggi, RD Hironimus Pakaenoni selanjutnya menjalani tahun orientasi rohani (TOR) di Lela, Kabupaten Sikka.
Pada tahun 1990 hingga 1994 ia menyelesaikan studi filsafat di STFK Ledalero sebelum kemudian ia melaksanakan Tahun Orientasi Pastoral (TOP) di Paroki St. Yohanes Pemandi, Buraen.
Dari 1995 hingga 1997 ia lalu menyelesaikan studi Teologi di kampus yang sama yakni STFK Ledalero. Pada tahun yang sama yakni pada 27 April 1997 ia ditahbiskan sebagai diakon oleh Mgr. Longginus Da Cunha.
Setelah ditahbiskan sebagai diakon, RD Hironimus Pakaenoni kemudian menjalani praktek diakonat di Paroki Kristus Raja Katedral Kupang.
Baca Juga: Rekam Jejak dan Profil Mendiang Mgr. Hubertus Leteng Serta Kronologi Pengunduran Diri Sebagai Uskup
Pada 8 September 1997, ia lalu resmi ditahbiskan sebagai Imam Projo Keuskupan Agung Kupang di Paroki Sta. Maria Asumpta Kupang oleh Mgr. Petrus Turang.
Setelah menjadi Imam, ia menjalankan tugas pertama sebagai pastor rekan di Paroki Sta. Maria Asumpta Kupang hingga 2001. Dari tahun 2001 hingga 2003 ia melanjutkan studi Teologi Dogmatik di Roma, Italia.
Selain sebagai Imam, RD Hironimus Pakaenoni merupakan seorang dosen di Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang. Di kampus tersebut ia pernah menjabat sebagai dekan fakultas Agama pada 2010 hingga 2018.***