LABUAN BAJO TERKINI- kementerian Komunikasi dan Informatika menggelar workshop Literasi digital #MakinCakepDigital di Borong, Manggarai Timur, NTT.
Kegiatan yang digelar di Aula Kevikepan Borong pada Rabu 5 Oktober 2022 itu menghadirkan tiga pemateri dan dihadiri ratusan peserta.
Ketiga pemateri terdiri dari dua orang pegiat Literasi di Manggarai Timur yakni; Itok Aman dan Leonardus Gonzaga, serta Kepala Divisi Kreatif Siberkreasi dari Kemenkominfo, Abi Satria.
Baca Juga: Permudah Akses Pasar, BPOLBF Ajak Pelaku UMKM Daftarkan Produk ke e-Katalog LKPP
Pemateri Kristoforus Aman dalam pemaparannya menjelaskan, penggunaan media sosial di era digital ini bisa menghasilkan dampak positif maupun negatif.
Founder Aplikasi Kraeng Jek ini berpendapat, penguatan Literasi digital merupakan kecakapan dalam memanfaatkan medsos, baik alat-alat komunikasi atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan, membuat informasi dan memanfaatkannya secara sehat, bijak, cerdas, cermat, tepat dan patuh hukum sesuai kegunaannya.
"Jadi, Literasi digital sering dikenal dengan kecakapan untuk menggunakan internet dan media digital. Pengguna harus bertanggung jawab atas setiap postingannya, "jelas Kristoforus Aman dalam pemaparannya.
Sementara itu, Leonardus Gonzaga dalam pemaparannya menjelaskan, saat ini berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), pengguna aktif media sosial di Manggarai Timur saat ini berada pada kisaran 150 hingga 200 orang.
Onsa, sapaan akrab Leonardus menjelaskan, tingginya pengguna media sosial di daerah itu merupakan sebuah keuntungan dari sisi ekonomi.