Network
LABUAN BAJO TERKINI - Direktur Stefanus Gandi Institut (SGI), Stefanus Gandi, menegaskan bahwa gerakan literasi di sekolah sangat penting di tengah masih rendahnya tingkat literasi di Indonesia.
SGI sendiri memiliki komitmen besar dalam memperkuat literasi, khususnya di daratan Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT). Komitmen ini ditunjukkan SGI dengan melaksanakan Safari Literasi SGI dan mitra di daratan Flores, tanggal 14-27 Januari 2022.
Sebagai rangkaian safari ini, SGI menggelar seminar bertajuk ‘Urgensi Literasi Jurnalistik, Kewirausahaan, dan Digital di Era Disrupsi’ di SMK Swakarsa Ruteng, Kabupaten Manggarai, NTT, Senin 17 Januari 2022.
Baca Juga: Stefanus Gandi Institut Fasilitasi Pembentukan PWI Cabang Manggarai Raya
Pada kesempatan tersebut Direktur SGI, Stefanus Gandi, bahkan memberikan bantuan uang tunai untuk mendukung pengembangan Buletin Voice of Swakarsa (Vorsa) milik SMK Swakarsa Ruteng, yang berlokasi di Jalan Jagu Rowang, Kelurahan Rowang, Kecamatan Langke Rembong, Manggarai itu.
"Kami memberikan bantuan untuk Buletin Vorsa, sebagai bagian dari upaya mendukung pembinaan literasi di SMK Swakarsa Ruteng," tutur Stefanus Gandi.
Menurut dia, di era industri 4.0 saat ini, gerakan literasi sangat penting. Semua orang harus bisa beradaptasi dengan zaman yang semua serba digital, termasuk dalam membangun budaya literasi dasar.
"Gerakan literasi di sekolah itu sangat penting, agar siswa bisa memperkaya pengetahuan kosa kata," kata pengusaha muda ini.
Baca Juga: Sah! Ibu Kota Negara Pindah ke Kalimantan, Namanya Nusantara
Gerakan literasi, lanjut Stefanus Gandi, juga penting untuk meningkatkan kreatifitas peserta didik dalam menulis dan menyusun kata-kata.
