Kapal Penumpang dan Nelayan di NTT Diminta Waspadai Gelombang Tinggi

- 13 Januari 2022, 06:24 WIB
Ilustrasi Gelombang Tinggi
Ilustrasi Gelombang Tinggi /Pixabay

LABUAN BAJO TERKINI- Kapal penumpang dan kapal Nelayan di beberapa perairan di NTT diimbau waspadai potensi gelombang tinggi dalam beberapa waktu kedepan.

Stasiun Meteorologi Maritim Tenau-Kupang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi ada lima wilayah peraira yang akan berpotensi gelombang tinggi dengan ketinggian 2,5 hingga 4 meter.

Kelima wilayah perairan itu yakni perairan utara Pulau Flores, Laut Sawu bagian selatan, Selat Flores-Lamakera, Selat Alor-Pantar, dan perairan selatan Kupang-Rote.

Baca Juga: Wamenag Dukung Hukuman Mati Herry Wirawan, Komnas HAM Tolak

"Gelombang berketinggian 2,5-4 meter berpotensi melanda beberapa wilayah perairan itu sehingga berisiko tinggi terhadap kapal nelayan maupun kapal ferry," kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau, Kupang BMKG Syaeful Hadi di Kupang, Rabu, 13 Januari 2022.

Syaeful menjelaskan, kondisi gelombang tinggi tersebut diperkirakan berlangsung selama tiga hari yaitu 13-15 Januari 2022.

Dia juga menjelaskan, ancaman gelombang sangat tinggi berkisar 4-5 meter juga terjadi di wilayah selatan NTT yaitu Samudera Hindia di selatan Sumba, Sabu dan selatan Kupang-Rote.

Gelombang laut di wilayah selatan ini berisiko tinggi terhadap kapal berukuran besar seperti kapal kargo, kapal pesiar.

Syaeful mengimbau agar operator kapal angkutan penumpang atau barang serta kapal nelayan agar mewaspadai ancaman gelombang tinggi tersebut.

Halaman:

Editor: Silvester Yunani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x