Menparekraf Tetapkan 21 Kabupaten dan Kota Kreatif

- 30 November 2021, 23:27 WIB
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat menyampaikan sambutan dalam Workshop Pengembangan KaTa Kreatif Indonesia di Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa 30 November 2021.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat menyampaikan sambutan dalam Workshop Pengembangan KaTa Kreatif Indonesia di Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa 30 November 2021. /Labuan Bajo Terkini/Tangkap layar YouTube Kemenparekraf

LABUAN BAJO TERKINI - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Republik Indonesia Sandiaga Salahuddin Uno, menetapkan 21 kabupaten dan kota (KaTa) Kreatif Indonesia 2021.

Penetapan dalam rangka pengembangan potensi ekonomi kreatif di tanah air ini dituangkan melalui Keputusan Menteri Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif/ Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tentang Penetapan KaTa Kreatif Indonesia 2021.

Keputusan tersebut diserahkan langsung oleh Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, kepada 21 kepala daerah KaTa Kreatif Indonesia 2021 dalam kegiatan Workshop Pengembangan KaTa Kreatif Indonesia di Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa 30 November 2021.

Baca Juga: Made Mudarta: Keamanan Kunci Pariwisata Bali

Menurut Sandiaga Salahuddin Uno, penetapan KaTa Kreatif Indonesia 2021 diharapkan mampu mendorong kabupaten dan kota agar lebih inovatif, adaptif, dan kolaboratif dalam meningkatkan kinerja ekonomi kreatif demi memajukan kesejahteraan masyarakat di wilayah masing-masing.

“Penetapan ini diharapkan menjadi pemicu kabupaten dan kota yang lain untuk menggali dan mengembangkan ekonomi kreatif di daerah masing-masing," ucapnya.

"Diharapkan tahun depan akan ada peningkatan kabupaten dan kota lainnya, termasuk Samarinda yang potensinya bisa dikembangkan,” imbuh Sandiaga Salahuddin Uno.

Baca Juga: Pulau Padar, Salah Satu Magnet Utama Pariwisata Labuan Bajo

Menparekraf juga mendorong, Kota Samarinda ikut berpartisipasi aktif dalam kegiatan Uji Petik Penilaian Kabupaten/ Kota Kreatif (PMK3I) yang merupakan bagian dari program Pengembangan Kabupaten/ Kota Kreatif Indonesia.

“Potensi subsektor kuliner Kota Samarinda dinilai cukup baik, hal ini dapat dilihat melalui geliat para pelaku ekonomi kreatif, dan juga potensi wisata berbasis sungai, ini yang berpotensi untuk dikembangkan,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Marianus Susanto Edison


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x