1. Selalu gunakan bibit tanaman pisang yang bebas penyakit tanaman (semua pisang rentan) dengan tujuan menjaga keluar masuknya penyakit ke daerah baru dalam pengendalian penyakit darah pada pisang.
2.Cegah serangga penular atau pembawa penyakit dengan cara bungkus segera jantung pisang segera setelah keluar dengan kantong plastik, kertas ataupun bahan lain dengan tujuan untuk mengurangi penularan penyakit dalam dan di antara lokasi yang ditularkan oleh serangga pengunjung bunga. Jangan tunggu sampai mekar baru dibungkus.
3. Potong sesegera mungkin jantung pisang begitu sisir buah terakhir sudah selesai keluar
4. Eradikasi tanaman dengan cara segera hancurkan dan musnahkan tanaman sakit dan tanaman pisang yang ada disekilingnya, selanjutnya selalu amati dan perhatikan jikalau sisa-sisa tanaman sakit yang telah dihancurkan tersebut tumbuh kembali. ***